"Beruntung banget, jika kamu punya seseorang yg selalu bangga dan jadi support system kamu disaat down, insecure, dan waktu kamu gapunya apa-apa tapi selalu bisa bantu untuk menemani". ~Regina
**********Januari 2021, Tahun baru dan memulai lembaran baru. bersamanya aku memperbaiki segala apapun yg dateng menghadapi hubungan kita. tiba lah saatnya, dimana ia harus fokus untuk latihan binsik. karena, ia harus menempuh pendidikan yg lebih tinggi.
Setiap sore, kita selalu binsik bareng, kadang juga dia gym bareng sahabat nya. aku hanya menemani nya binsik, tapi kadang ga ikutan lari karena cape guys hehe... tapi aku support dia dari jauh kok, sambil dibikin story gitu biar dia makin semangat. hihi... aku selalu liat bagaimana caranya dia berjuang untuk masa depan nya. aku senang melihat dia sangat bahagia menjalani semuanya. aku harap, dia akan sukses nanti. seperti apa yg sudah dia ceritakan kepada ku tentang segala cita - citanya dimasa depan.
aku hanya menemani sebisa ku, tentang siapa nanti yg dia pilih, berarti tugasku sudah selesai.
Moses: "Temenin aku jogging yuk!!"
Gina: "Yukk"
******
((Sesampainya ditempat jogging))Moses: "kalo kamu capek, bilang ya sayang"
Gina: "iyaa sayang" (tersenyum memandangi wajahnya)
*******
Baru aja 10menit lari, aku udah engos engosan duluan haha, akhirnya aku minta untuk istirahat, dan menyuruhnya untuk tetap lanjut.Gina: "Sayang, aku capek. aku mau istirahat aja, kamu semangat yaa!! inget bentar lagi mau tes hehe"
Moses: "Makasih sayang, hati hati yaa jangan teledor. kalo ada yg nakal bilang aku ya sayang" (cium tangan aku, menandakan dia manja)
Gina: "utuu utuu, iyaa tayang acu"
Moses: (tersenyum)
******
aku memperhatikan nya dari jauh, begitupun dia. setelah 30menit aku menunggu, akhirnya dia datang menghampiri aku yg sedang duduk ditrotoar, tepatnya di samping motor yg kita kendarai.Moses: "Haii sayang, lama ya? maaf ya sayang. tadi aku nyoba lari 12menit.. biar sesuai sama syarat yg di tes nanti"
Gina: "Gapapa kok, sampai besokpun aku tunggu hehe"
Moses: "makasih cantik🥺"
Gina: "samasama hehe"
Moses: "Laper ga?"
Gina: "laper sih, tapi masa abis bakar kalori malah nambah kalori lagi. haha"
Moses: "biarin dong, gas lah kita makan haha"
*****
Lihatlah, betapa randomnya dia.. udah cape cape lari sampe keringetan bercucuran kemana2, tapi malah udahan nya ngajak makan😬
^***^
setelah kita makan, kita lanjut untuk pulang kerumah.
^*****^
19 - 26 Februari 2021, aku menemaninya untuk mengurus berkas persiapan tes, dan juga kontrol segala macam kesehatan untuk persyaratan yg sudah ditentukan. tiba lah saatnya, 28 Februari 2021. dimana tanggal dia untuk berangkat tes ke bandung. aku memohon kepadanya untuk dateng menemani dia sebelum berangkat, awalnya dia tidak menyetujui. tapi aku memaksa, karena aku ingin melihatnya sebelum dia berangkat kebandung.
^****^
aku datang ke salah satu mall, tempat dia booking daytrans untuk transportasi kebandung. aku melihatnya dipinggir jalan, tepat di depan pintu keluar parkiran basement. aku dari jauh sudah melihatnya, dan sengaja aku bunyikan klakson.Gina: "Haiiii" (Membuka helm, lalu tersenyum)
Moses: "kok gamake masker?" (ketawa)
Gina: "Astaghfirullah lupa, aku buru buru tadi"
Moses: "huuu, untung aku bawa banyak haha"
^^^^^
Setelah itu, kita parkir motor dan duduk menunggu nomor keberangkatan. tibalah waktu untuk dia prepare memasuki mobil keberangkatan nya.lalu dia memberiku botol farfum yg selalu dia pakai kalo ketemu aku, katanya supaya meredakan rasa rindu nanti hehe.
Moses: "Sayang, aku berangkat dulu ya. jangan nakal ya sayang, tunggu aku pulang. aku sayang sama kamu. hati hati pulangnya. makasih udah nemenin aku yaa"
Gina: "Sama sama, semangat ya! i ready miss you" (Meneteskan air mata).
Tanpa banyak bicara, tak sadar airmata ku tibatiba menetes. berat sekali rasanya harus berjarak dengan nya walau hanya 12hari saja.
Moses: "sayang, gaboleh nangis. aku pasti pulang kok, janji. jangan nangis lagi yaa" (menghapus airmata ku, memeluk aku didepan banyak orang dan mencium kening ku sebagai tanda kasih sayang dan bersiap untuk merindu).
Saat itu, semua mata orang tertuju pada kita dengan rasa terharu. melihatku menangis dan diberi ketenangan dengan cara moses memeluk ku. mereka semua pasti mengerti, tidak ada yg tidak menangis ketika ditinggal untuk pergi walau hanya sebentar.
*****
Setelah moses naik ke mobil, barulah aku bergegas pulang. berjalan ditengah banyak nya orang sambil meneteskan air mata, tapi aku berusaha untuk menutupi itu semua. walau rasanya sangat sesak sekali :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita Yang Tak Sama
Non-FictionCerita ini mengisahkan Tentang dua insan yang bertemu dalam takdir yang berbeda. Berbeda dari segala hal yang membatasi cinta yang tumbuh. Kita yang tak sama, kita yang berbeda namun tetap memaksa hingga akhirnya menjadi lebih buruk dari teluk alas...