♡Mirna or Gina?♡

287 74 38
                                    

💛Hai💛

Hujan nih di aku...

Sambil denger still with you by Jungkook

Kamu?

Happy reading

•••^-^•••

Gadis itu menatap layar ponselnya dengan tatapan penuh amarah. Kenapa di saat ia sedang asik menyendiri, kabar seperti ini datang? Bahkan bintang-bintang di langit yang beberapa menit lalu menjadi objek yang dikaguminya, kini ia abaikan begitu saja.

Anda

| [Mengirim foto]

| Maksudnya?

Mirna berdecih. Ia yakin Bobby pasti sangat sibuk bercengkrama dengan Gina sampai-sampai tidak membaca pesannya.

Pelukan ya? Bahkan dia yang notabenenya adalah pacar Bobby saja butuh waktu yang tepat untuk memeluk Bobby. Dan Gina? Cewek yang baru saja mengenal Bobby sudah segitu beraninya? Memang sih, Mirna tidak bisa tinggal diam lagi sekarang.

Bobby kenapa lama sih? Capek dia menunggu balasan.

Bobby❤️

Kok? |

Nggak! Nggak gitu ceritanya! |

Anda

| Terus?

Panggilan suara dari Bobby membuat Mirna menghirup udara dalam-dalam. Ia bersiap-siap bersikap biasa saja. Nanti jika Bobby terus mengelak, mungkin dia akan benar-benar marah.

"Nggak sayang! Tadi itu Gina tiba-tiba meluk aku." Bobby langsung menyerang Mirna dengan sangkalannya.

"Terus kamu nahan aja gitu? Nggak ada niat buat jauhin dia?" tanya Mirna panas sendiri. Padahal sebelumnya dia sudah berusaha untuk tidak marah-marah. Memang pada dasarnya pemarah, jadi ya gitu.

"Sayang. Aku kan nggak tau kalau dia mau meluk. Dia cepat banget tadi, sampai aku aja heran."

"Iya, bilang aja kamu kesenengan!" Mirna membayangkan muka Bobby yang full senyum menatap langsung pada netra Gina. So sweet sih, tapi bikin sakit hati.

"Mungkin kamu emang nggak tau dia bakal peluk. Tapi, aku juga nggak bisa nggak cemburu apalagi marah-marah. Bobby, kadang aku juga capek sama hubungan kita," ujar Mirna lesu. Seketika ia menjadi lelah sendiri. Entah kenapa, ada rasa ingin mengakhiri hubungan ini segera.

"Mir, cuma gara-gara tadi? Kamu ok?"

"Iya, cuma. 'Cuma' menurut kamu itu bukan 'cuma' buat aku. Kamu tau nggak sih rasanya tadi saat lihat kamu pelukan sama Gina? Di hp aja aku udah sakit hati, apalagi kalau nyata?"

Bobby menghela napas kasar di seberang sana. Ia frustasi kalau Mirna sudah dalam mode eror. Ya, pasti cewek ini akan minta putus sebentar lagi.

"Itu ketidaksengajaan, Mir!" ucap Bobby menekankan kata 'ketidaksengajaan' agar Mirna paham maksudnya.

"Kita udahan aja. Aku udah capek! Lagian semua yang terjadi sekarang juga karena kita pacaran kan? Pasti kalau kita udah putus, semuanya bakal baik-baik aja. Kamu pacaran aja sama Gina. Aku gapa--" ucapannya terhenti saat ia sadar apa yang akan dilanjutkannya itu. Nggak! Dia sama sekali tidak bisa melihat Bobby berpacaran dengan Gina! Tentu jika itu terjadi, hatinya dua kali lipat lebih sakit dari biasanya.

Putus Nyambung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang