Jan lupa vommentnya genkz
Tekan ⛥ Hargai PenulisHappy Reading 💜💜💜
•
•JEON JUNGKOOK menghabiskan pagi hari debat, di kantornya di bank.
Bagian pinjaman baru saja mengirimkan laporan mingguannya, yang diserahkan Saeron kepadanya.
"Bisnis sudah selesai," kata Saeron sambil membalik-balik file. "Banyak pembiayaan dari pinjaman rumah."
"Aku bisa melihat itu," kata Jungkook, sadar bahwa dia membuat poin untuk mengabaikannya.
"Orang-orang itu—pelanggan—akan mengharapkan tiga puluh tahun untuk membayar kembali. Apa yang akan terjadi pada mereka?" Tanya sang asisten.
Jungkook tidak menjawab. Mereka berdua tahu apa yang akan terjadi. Jika dia menutup bank, pinjamannya akan ditarik kembali.
Setiap pelanggan akan memiliki waktu kurang dari tiga bulan, untuk mendapatkan pembiayaan baru. Jika mereka tidak bisa, mereka akan kehilangan rumah mereka.
"Aku tahu kamu mengira pamanmu bajingan, Jungkook, tetapi apakah kamu yakin kamu membuat orang yang tepat membayar untuk itu?" Kata-kata lembut tidak akan lebih mengejutkan, jika Saeron menulisnya dengan darah.
Jungkook menatap asistennya, bertanya-tanya mana yang lebih mengejutkan—bahwa dia memanggilnya dengan nama depannya atau dia menggunakan bahasa kotor.
"Kamu berjalan di garis tipis." katanya pada Saeron.
Wanita tua itu tersenyum. "Apakah kamu akan memecatku?"
"Tidak."
"Kalau begitu aku gagal melihat bahayanya." Senyumnya memudar. "Kamu bisa berbuat baik di sini," katanya pada Jungkook. "Kamu sudah bekerja. Kamu menyukainya. Ini jauh lebih besar dari kakekmu. Ini tentang komunitas."
"Ingin tahu bahwa aku tidak kepada siapapun?"
Saeron menatap Jungkook untuk waktu yang lama.
"Kalau begitu, mengharapkan lebih darimu adalah kesalahanku." Dia pergi tanpa mengatakan apa-apa lagi.
Ketika dia sendirian lagi, Jungkook berbalik di kursinya dan menatap potret pamannya.
"Maaf, orang besar," katanya. "Aku tidak tertarik untuk menyelamatkan kotamu. Kau pikir kau telah memenangkan ronde ini,—bahwa aku akan melakukan apa yang kau katakan untuk mendapatkan uang. Tetapi hal ini, tidak akan berjalan seperti yang kau harapkan. Aku akan menang — satu-satunya penyesalanku adalah kau tidak hidup untuk melihatku mengacaukanmu."
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling Again ✔ Completed
Fanfiction*Jangan Copy story aing sembarangan!! *Dilarang Plagiat!!!-______- *Dilarang ngepost ke berbagai bentuk Sosmed manapun!! _________________________________________ Bertahun-tahun yang lalu, Lee Jieun Jatuh Cinta pada Jeon Jungkook dengan keputusasaan...