Jennie hanya menatap pria di hadapannya datar alih-alih akan memaki-nya.
"Kau tidak mengomel?" tanya Namjoon yang berharap wanita di hadapannya marah.
"Kenapa harus marah pada penguntit seperti mu tinggal telpon polisi dan beres" sarkas Jennie tajam.
"Cepat bersiap,kita tidak punya waktu" perintah Namjoon membuat Jennie menoleh.
"Memang kau siapa tuan yang sialnya tampan,jangan memerintah ku aku tidak suka" omel Jennie sambil menunjuk dada Namjoon.
"Dan pergilah dari apartement ku pria cabul lagipula aku ada kencan dengan KNJ" lanjut Jennie lalu berbalik menuju kamarnya namun langlah terhenti saat tubuhnya tertarik ke belakang.
"KNJ itu aku gummy,Kim Namjoon" bisik Namjoon tepat di samping telingan Jennie hingga membuat sang empunya merinding geli.
"Jadi cepat bersiap aku bukan orang yang sabar" seru Namjoon lalu memgcup puncak kepala Jennie hingga membuat pipi gadis itu bersemu.
"Iya,ya sudah sana keluar" usir Namjoon mendorong dada Namjoon walau tak sedikitpun pria itu bergerak.
"Tidak mau" tolak Namjoon membuat Jennie kesal.
"Terserah dasar aneh" Jennie memilih masuk ke dalam kamarnya ketimbang berdebat dengan Namjoon.
Setelah Jennie masuk Namjoon mulai menatap foto-foto yang terpajang dan menemukan sebuah foto dimana Jennie sedang bersama seorang pria yang merupakan targetnya.
Namjoon mengambil foto itu dan memotretnya lalu mengirimnya pada Jungkook karena ia sangat ahli menemukan informasi orang walau hanya selembar foto
Setelah itu ia kembali duduk dan memilih memainkan ponselnya sembari menunggu Jennie selesai.
Sudah hampir dua jam dan sialnya wanita itu belum juga keluar,ia bahkan sampai ketiduran tadi.
"Kim Jennie apa yang lakukan di dalam?" teriak Namjoon.
"Sebentar aku akan memakai cincin tuan stranger" sebutan baru lagi untuk dirinya dan semuanya berunsur negatif,menyebalkan.
Tak lama Jennie keluar dengan dress hitam pemberianya yang sangat pas di tubuh mungil Jennie.
"Cantik" puji Namjoon membuat pipi Jennie merona seketika.
"Ayo pergi" ajak Jennie yang diangguki oleh Namjoon karena memang mereka sudah telat.
.....
Mereka telah tiba di sebuah gedung yang menjulang tinggi dan sudah banyak wartawan yang menunggu tamu yang hadir untuk sekedar mendapatkan gambarnya.
Namjoon menggandeng jemari Jennie hingga membuat gadis itu menoleh lalu tersenyum tipis dan mereka sudah ada di tempat dimana para orang yang haus akan berita itu berjejer.
Flas kamera terasa menusuk mata yang tak bisa mereka hindari belum lagi pertanyaan yang saling bersahutan yang mempertanyakan siapa gadis yang datang dengan Namjoon.
"Mr Kim bagaimana perasaan mu mega hotel milik anda telah rampung dan menjadi bangunan terindah di dunia?" tanya salah satu dari mereka.
"Saya bahagia tapi ini bukanlah satu-satunya proyek yang akan di kembangkan oleh Diamond Inc" jawab Namjoon dengan penuh wibawa sedangkan Jennie hanya diam dan semakin merapatkan tubuhnya pada Namjoon karena ia sedikit pusing jika melihat banyak orang seperti ini.
Pertanyaan mulai bersahutan dan Namjoon menjawab dengan tenang dan berwibawa.
"Maaf tuan,bukankah gadis di sebelah anda itu adalah Kim Jennie anak dari Kim Minjae dan keponakan dari Kim Minjoo seorang agen rahasia?" sudah pasti mereka akan penasaran dengan Jennie tanpa Namjoon pun dia bukanlah orang biasa apalagi saat ini ia menjadi pendamping Namjoon di acara ini.
"Benar" jawab Namjoon seraya memeluk pinggang Jennie dan mengecup pelipisnya dan membuat gadis itu menoleh kaget.
"Lalu apa hubungan anda dengan Kim Jennie bukankah anda sedang menjalin hubungan dengan Lee Yoo Ra seorang model?" para wartawan semakin bringas menanyai hubungan mereka.
"Saya dan nona Yoo Ra hanya sebatas rekan kerja sedangkan Kim Jennie adalah calon istri saya" jawaban Namjoon membuar mereka riuh.
Namun ia memilih menarik lengan Jennie untuk masuk tanpa Namjoon sadari Jennie sedang tersenyum senang.
.....
Ternyata ini emang diharapkapkan Jennie hehee..jangan lupa vote kalo kalian suka
Jadi aku bakal up nya itu gantian guyss...
Find me
Rianani.Ig:im_blackredcandy
KAMU SEDANG MEMBACA
Trap With Mafia|| NAMJEN
RomanceJennie Kim seorang dokter hewan harus teejebak dengan seorang pria asing yang mengakuinya sebagai tunangan pria yang sialnya sangat tampan itu. Misterius,tampan,dan bisa membuat Jennie panas dingin ketika pria itu tersenyum padanya. Begitulah kesan...