Chapter 5

301 31 3
                                    

PERINGATAN! CERITA INI UNTUK PEMBACA DEWASA BERUSIA 21 TAHUN KE ATAS DAN MENGANDUNG UNSUR BL (BOYS LOVE). BAGI PEMBACA YANG BERUSIA DI BAWAH 21 TAHUN MAUPUN YANG TIDAK MENYUKAI CERITA BL (BOYS LOVE), DIMOHON UNTUK TIDAK MELANJUTKAN MEMBACA. ATAS PERHATIANNYA SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH.

Catatan : Meskipun menggunakan nama karakter dari dunia nyata, cerita yang dituliskan di sini adalah imajinasi Penulis dan murni fiksi. Sejak beberapa tahun yang lalu, Penulis memiliki ide 'Boy For Rent'. Bahkan cerita berjudul 'Edward' yang pernah di-publish di sini juga memiliki konsep senada dan kontennya sangat vulgar. Namun dikarenakan GMM TV telah membuat series dengan konsep serupa, Penulis memutuskan untuk menahan konsep ini dan menunggu series tersebut selesai. Kini, Penulis telah mengembangkan ide dan menambahkan karakter lain di dalam cerita ini. Akan ada beberapa perubahan detail yang membedakan karakter dalam cerita ini dengan orang aslinya di dunia nyata. Cerita ini akan di-post satu pekan sekali setiap Hari Senin. Semoga kalian suka. Enjoy khrap!

Silakan google nama-nama berikut ini untuk mempermudah berimajinasi selama membaca.

Daftar karakter di chapter ini (nama diurutkan sesuai dengan penyebutannya di dalam cerita) :

Mix/ Sahaphap Wongratch

Earth/ Pirapat Watthanasetsiri

Bright/ Kunlatorn Chivaaree

Pak/ Narapat Sakunsong

Joss/ Way-ar Sangngern

Luke/ Ishikawa Plowden

Mek/ Jirakit Thawornwong

Mond/ Tanutchai Wijitvongtong

Ohm/ Thitiwat Ritprasert

Tay/ Tawan Vihokratana

New/ Thitipoom Tacha-apaikun

Tee/ Thanapon Jarujitranon

Ploy/ Phatchatorn Thanawat

Mix membuka kedua matanya secara perlahan. Cahaya matahari berusaha menembus celah tipis di antara dua tirai yang tidak mengatup dengan sempurna. Pendingin ruangan masih menyala namun Mix sama sekali tidak merasa dingin. Yang dia rasakan justru kehangatan. Bukan hanya kehangatan dari selimut tebal yang biasa dia gunakan untuk tidur, melainkan juga panas tubuh dari kulit manusia. Tapi Mix sudah memutuskan hubungannya dengan Bright dan seingat Mix, Tee tidak menginap di apartemennya tadi malam. Mix menoleh, mencari tahu siapa yang menginap di kamarnya.

Earth.

Si Pria Sewaan berwajah tampan.

Mix lupa kalau Earth memaksa untuk menginap di apartemennya tadi malam, mengenakan kaus tanpa lengan yang berukuran satu nomor lebih kecil dari ukuran yang seharusnya sehingga tampak ketat pada tubuh Earth. Begitu juga dengan celana pendek yang dia kenakan.

Earth masih memeluk Mix hingga pagi ini, kedua tangan Mix menekan dada Earth yang bidang dan kokoh, lengan kiri Earth menembus celah antara leher Mix dan kasur, lengan kanan Earth mendarat di punggung Mix dan kaki kanan Earth memeluk kedua kaki Mix layaknya memeluk guling. Otot lengannya yang terekspos terlihat bertonjolan karena mengenakan kaus tanpa lengan, menunjukkan kejantanannya. Posisi wajah Mix kini berada di dekat bahu dan leher Earth, Mix bisa merasakan setiap hembusan nafas Earth yang wangi dan teratur, masih terlelap. Wajah tampan itu tampak benar-benar tenang, kedua matanya masih terpejam dan pandangan Mix berhenti pada bibir Earth.

Jari telunjuk tangan kanan Mix meraih udara kosong, perlahan bergerak ke bibir Earth. Mix menekan bibir Earth dengan lembut kemudian menyesalinya. Earth mengerjapkan kedua matanya seakan terkejut, menguap lebar-lebar lalu menyadari bahwa Mix sudah terbangun.

Play StationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang