Chapter 16 (Last)

428 31 25
                                    

Chapter 16

PERINGATAN! CERITA INI UNTUK PEMBACA DEWASA BERUSIA 21 TAHUN KE ATAS DAN MENGANDUNG UNSUR BL (BOYS LOVE). BAGI PEMBACA YANG BERUSIA DI BAWAH 21 TAHUN MAUPUN YANG TIDAK MENYUKAI CERITA BL (BOYS LOVE), DIMOHON UNTUK TIDAK MELANJUTKAN MEMBACA. ATAS PERHATIANNYA SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH.

Catatan : Meskipun menggunakan nama karakter dari dunia nyata, cerita yang dituliskan di sini adalah imajinasi Penulis dan murni fiksi. Sejak beberapa tahun yang lalu, Penulis memiliki ide 'Boy For Rent'. Bahkan cerita berjudul 'Edward' yang pernah di-publish di sini juga memiliki konsep senada dan kontennya sangat vulgar. Namun dikarenakan GMM TV telah membuat series dengan konsep serupa, Penulis memutuskan untuk menahan konsep ini dan menunggu series tersebut selesai. Kini, Penulis telah mengembangkan ide dan menambahkan karakter lain di dalam cerita ini. Akan ada beberapa perubahan detail yang membedakan karakter dalam cerita ini dengan orang aslinya di dunia nyata. Cerita ini akan di-post satu pekan sekali setiap Hari Senin. Semoga kalian suka. Enjoy khrap!

Silakan google nama-nama berikut ini untuk mempermudah berimajinasi selama membaca.

Daftar karakter di chapter ini (nama diurutkan sesuai dengan penyebutannya di dalam cerita) :

Mix/Sahaphap Wongratch

Bright/Kunlatorn Chivaaree

Earth/Pirapat Watthanasetsiri

Joong/Archen Aydin

Tee/Thanapon Jarujitranon

Tanshi/Pimnitchakun Bumrungkit

Tomo/ Thaiyanont Visava

Tae/ Darvid Kreepolrerk

Joss/ Way-ar Sangngern

Luke/ Ishikawa Plowden

Pak/ Narapat Sakunsong

Tay/ Tawan Vihokratana

New/ Thitipoom Tacha-apaikun

Mek/ Jirakit Thawornwong

Mond/ Tanutchai Wijitvongtong

Ohm/Thitiwat Ritprasert

Ohm/ Pawat Chittsawangdee

Pluem/ Purim Rattanaruangwattana

Pluk.

"Eh?"

Semua mata tertuju kepada Mix dan buket bunga yang mendarat di tangannya.

Mix nyengir dengan canggung, mengumpat di dalam hatinya.

Pada saat itu, Mix menghadiri pernikahan salah satu teman kuliahnya. Mereka sudah lulus sejak tiga tahun yang lalu dan acara pernikahannya dilakukan di salah satu ruang pertemuan hotel. Acara pernikahan ini merupakan acara pernikahan kedua puluh yang pernah dihadiri oleh Mix. Nyaris di setiap acara pernikahan yang pernah dia hadiri, Mix mendapatkan buket bunga yang dilempar oleh Pengantin. Beberapa teman perempuannya sampai menandai Mix karena Mix sudah merusak momen seru itu. Akhirnya, pada acara lempar buket kali ini, Mix memilih untuk menjauh dari kerumunan dan menjaga jarak setidaknya lima meter dari kerumunan tersebut. Namun buket bunga yang dilempar Pengantin malah melayang melewati sekumpulan manusia ini dan mendarat di tangan Mix.

"Siapa yang mendapat buket bunganya?"

"Astaga!"

"Mix lagi?"

"Shiia!"

"Thammai ya⸺mengapa buket bunganya selalu mendarat di tangan Mix?"

"Mix seperti magnet buket bunga."

Play StationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang