six

257 49 0
                                    

"Im with you, dear"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Im with you, dear"

"Im with you, dear"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.











Dunia takkan pernah memahami kesedihanku.


Duniaku layaknya minyak dan air.


'Tak bisa menyatu bersama diri yang telah bersahabat dengan goresan luka.


Lautan luas terbentang begitu jernih dan murni.


Aku hanyalah 'manusia' biasa yang kesepian di tengah laut biru.


Setiap hari berlalu aku terluka.


'Tak pernah berakhir.


Mengapa 'tak berakhir juga?


Lembaran kertas musik berserakan memenuhi lantai dingin dalam penjara rumah ini.


Aku 'tak bisa berpikir lagi.


Ingin kutuliskan ribuan kata tentangmu dalam musik terakhirku.



"Angin luar benar-benar sejuk ya, Nona."



Bahkan kehadiranmu selalu tiba-tiba menghampiri kala hati ini berkecamuk liar.



Mantel hitam yang selalu memelukmu sudah 'tak ada lagi.



Aura gelap dan hitam yang dulu selalu mengikuti mu sudah terganti dengan cahaya kedamaian di sekitar.




"Ingin mendengar sebuah lagu, Tuan?"




Langkah mempesona mengarungi lantai dingin di bawah pijakan kami.



Jemarinya menyentuh permukaan piano sembari mata menatap lekat pada kedua bola mataku.




"Tentu, apapun itu."
































⁰⁸/⁰⁴/²²

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⁰⁸/⁰⁴/²²

vote this story if u don't mind

𝗽𝗹𝘂𝘃𝗶𝗼𝗽𝗵𝗶𝗹𝗲  [ ᴅᴀᴢᴀɪ ᴏꜱᴀᴍᴜ ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang