06 : Berandalan

78 12 7
                                    

Next...

Pukul 19.00 keributan terjadi di rumah Binnie. Seperti biasa kedua kakak beradik itu bertengkar, bagi Yeseo tiada hari tanpa pertengkaran dengan Binnie.

"YESEO!!!! BALIKIN GAK HODDIE GUA???" Teriak Binnie sembari mengejar Yeseo.

"GAK MAU!!!! WLEEEE...."

Yeseo bersembunyi di belakang tubuh Mama Hyolyn yang sedang menonton TV.

"Ampun anak-anak gadis Mama, berantem semalem ini! Mending kalian tidur deh! Yeseo kan harus sekolah besok, Yubin juga harus kekampus!" Tegur Mama Hyolyn.

"Tapi Mah...liat Hoddie aku di ambil Yeseo!!!"

"Yeseo...jangan iseng ah!"

"Tapi Kak Yubin pelit Mah gak mau kasih Yeseo pinjem!"

Binnie memanfaatkan keadaan dengan langsung menarik Hoddie nya dari genggaman Yeseo.
"Gak mau! Karna lu bau badan!!!"

"Sorry ya gua wangi, pake parfume mahal!"

Binnie langsung mencium bau Hoddie nya.
"Jo Malone Yuja Cologne? Anjir, lu pake Parfume gua juga???"

Yeseo berlari lagi sambil tertawa menghinari pukulan Binnie.
"Keknya, mulai sekarang gua kudu rajin-rajin ngunci kamar! Biar lu gak ngerampok isi kamar gua!!!"

"Coba aja kalo bisa, Wleee..."

"YESEO!!!!" Jerit Binnie.

Mama Hyolyn hanya menghela nafas sembari mengurut dahinya.

.

*Cloud House*

Jaehyun masuk ke kamar Jaemin sembari membawa 2 bungkusan di tangannya.

"Jaem! Gua gak nemu piscok, tapi gua nemu Donat Coklat sama..."

Jaehyun terdiam begitu melihat Jaemin tidak ada di kamarnya. Jaehyun pun menaruh 2 bungkusan itu di meja kamar Jaemin lalu mencarinya ke seluruh ruangan rumah namun tak juga menemukan Jaemin.

Segera ia berlari menuju parkiran...

Dan benar dugaannya, motor Jaemin tidak ada di tempatnya...

.

*Di Jalanan*

Jaemin sudah bersiap untuk balapan bersama Sungchan, hanya butuh aba-aba dari gadis di depannya maka tak perlu menahan lagi untuk memutar gas.

"JAEMIN!!!!!! WOOOOO!!!! LU KUDU MENANG!!!!" Jeno.

"KUDU SIH! TARUHANNYA 30JT!!! INGET, LEBIH BAIK POYA-POYA DARI PADA NGAHUTANG!!!!" Jerit Haechan.

"Bener juga njir!" Ucap Jeno sembari menepuk bahu Haechan.

Bendera sudah di angkat, suara motor semakin mengeras, Jaemin dan Sungchan bersaing dengan suaranya. Bendera pun di jatuhkan keduanya langsung menarik Gas, melesat begitu cepat mengintari lapangan.

Jeno berteriak heboh di samping Haechan yang sedang berdoa agar Jaemin bisa menang. Karena jika Jaemin sampai kalah, maka taruhannya adalah uang 30JT dan mereka juga harus menjadi anak suruhan Geng Sungchan.

Di pertengahan balapan tiba-tiba terdengar suara sirine mobil polisi, Jaemin dan Sungchan langsung menghentikan balapan mereka dan berniat untuk kabur namun tak sempat, polisi mempu mengejar keduanya.

Jaemin terjatuh ketika hendak melarikan diri, ia berguling ditanah menahan rasa sakit di kakinya.

"ARRGGHHHH!!!"

.

*Kantor Polisi*

Jaehyun berlari masuk ke dalam kantor polisi, wajah panik terlihat jelas begitu mendengar telepon bahwa sang adik di tangkap polisi akibat terlibat balapan liar.

Brother Complex || Jung Jaehyun [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang