Extra part 2

990 32 0
                                    

KANADA,24 APRIL

11.04

Masa muda itu harus digunain dengan benar,remaja sekarang hanya bisa bergaya tapi ekonomi tipis

Di usia tujuh belas tahun seharusnya kita sudah merancang masa depan kita,dan di tahun berikutnya kita berproses

Andai bisa kembali ke masa lalu dan mengubah alur yang dulu,dengan masa lalu sekarang ini gua lagi duduk di taman di sebuah kota terkenal daun maple nya

Gua gak sendiri,gua bersama sosok pria dewasa yang dulu gua anggap anak sekarang dia sudah besar

Menjadi artis dan pengusaha muda,rasanya ingin memeluk bapaknya karena sudah membesarkan anak seganteng dia

Astaga kalau gua ada anak cewek fiks gua jodohin ama anak gua,ganteng bangett kayak unreal astaga

"Mamah astaga udah kali"

"Ya ampun kamu dikasi makan apa sama papah nak"

"Hahaha,ya biasa mah mamah ini masih utuh aja receh nya"

"Berasa seumuran kita ya"

"Minho kangen mamah tau"

Lelaki itu memeluk gua dengan erat,mungkin orang-orang yang lihat mengira gua pacarnya gak tau aja gua emaknya

"Gimana kabar kamu "

"Kabar aku atau papah"

"Ya papah kamu juga lah"

"Papah baik koq,papah rujuk sama mami"

"Oh ya,waaahh udah berapa lama kita gak ketemu ya"

"Lama banget mah"

"Mamah juga udah nikah dan punya anak"

"Minho punya adik mah?"

Pertanyaan autis dari Minho membuat gua tersenyum gua membuka galeri dan memperlihatkan foto dua bocil

"Lucu sekali mah"

"Jangan liat dari covernya,sifat nya gak selucu itu dia"

"Hahaha pasti niru kayak mamah"

"Ngeselin kamu"

"emm Minho laper mah ayokk makan"

Minho ngajak gua makan di restoran terdekat,agak risih sebenarnya beberapa bodyguard ngikutin gua mulu lebih tepatnya anak orang ini sih

Setelah memesan kita pun lanjut ngobrol,tentang ahjussi yang hampir gila karena ditinggal gua,ampe mogok makan sehari

Semuanya masih sama hanya saja keadaan yang berubah,aku dengan keadaan ku dan kamu dengan keadaan mu

"Appaaa!!"

Entah sejak kapan ternyata Minho melakukan vidio call dengan papanya

"Hmm"

Pria itu juga masih sama sifatnya

"Coba tebak disini aku ketemu siapa"

"Ayok lah boy appa tak suka tebak-tebak kan"

"Sensi amat pak pms ya?"

Gua yang dari tadi diem akhirnya bersuara

"Taraaaaaa!!!!"

Minho menghadapkan handphone nya kearah gua,terlihat jelas ekspresi kaget nya

"Annyeonghaseyo ahjussi"

Ucap gua dengan senyum dan sedikit nunduk

"Zoraya?!"

"Nee"

"Ini kamu zo"

"Ahahaha iya ahjussi"

"Haish kemana saja kamu ha,tidak tau kah aku hampir gila zo aku seperti pria brengsek yang membiarkan wanitanya pergi"

"Ayoklahh aku tau kau seorang aktor tak usah berakting di depan ku"

"Yahh gagal"

"Ahahaha bagaimana kabar mu,ku dengar kau rujuk"

"Hmm bagaimana pun Minho butuh seorang ibu"

"Appa aku hanya butuh uangmu"teriak Minho

"Anak itu,mentang-mentang sudah bisa menghasilkan uang seenaknya saja menghabiskan yang tidak penting"

"Tidak eomma,aku hanya berkuliner dengan teman-teman ku"

"Hmm kuliner sambil bercicip mencoba wanita muda hmm"

"Appa! Appa janji itu hanya rahasia kita"

Perdebatan mereka masih berlanjut aku meletak kan hp nya di meja dengan bersandar di sebuah gelas

"Tidak appa akan memberi tau eomma mu"

"Appaaa"nada rengek dari Minho mengingatkan ku jika dia masih muda

"Itu ajaranmu ahjussi"

"Tidak zoraya"

"Mungkin kamu tidak mengajari,tapi dia lihat bagaimana kamu bermain "

"Baiklah aku kalah jika berhadapan dengan mu"

"Appa pecundang"

"Pulang kau dasar anak ..."

"Apa heh! Mau ngatain anak aku apa ha"

"Hehehe mianhae Zora,Minho saranghae"

"Nado saranghae appa,tapi boong aku lebih suka uangmu"

"Sudahlah kalian ini masih saja berdebat"

"Percayalah zo ini adalah momen langka,semenjak kamu pergi aku dan Minho seperti orang yang tak mempunyai keluarga"

"Kasian coba aja kalau aku bisa membelah jadi Banyak sudah kunikahi kau ahjussi"

"Jadikan aku suami keduamu"

"Yhakkk!! Babo!!,suamiku sudah banyak aku tak mau menambah lagi"

"Gak papa nambah satu lagi Zora,aku masih seger loh nih otot-otot ku aja masih terlihat,gendong galon aja masih kuat apalagi gendong kamu"

"Gila!suami pertama aku park chanyol dia orangnya cemburuan,kedua kim jumyeon dia posesiv,ketiga kyungso dia kalau marah serem gak berani aku selingkuh,ke empat kim jongdae dia terlalu baik gak bisa disakitin apalagi diselingkuhin,kelima Byun baekhyun dia humor banget orangnya spesies langka harus dirawat dan dijaga gak boleh ditinggalin,ke enam kim jong in dia terlalu sexy buat aku,ke tujuh kim minseok dia terlalu imut gak kuat aku,terakhir oh sehun bayi besar ku gak bisa aku tinggalin"

"Saingan ku berat banget zo,spek spek  aset negara mundur aja deh aku,inget tukang parkir"

"Gila mak gua Exol garis keras,tapi mah kim jong in emang sexy sih aku yang laki aja suka"

"Jangan belok kamu"

"Enggak lah,masih sehat aku masih suka lubang"

"Ahahahahahahahahahahaha,foto dulu yuk bestie"

<><><><><

"Mengatakan maaf setelah menyakiti mereka,apakah luka mereka akan sembuh atau belom?,jika yang kau katakan itu adalah alasan agar hatimu nyaman?kau tidak bisa memastikannya."__kim zoraya adinda abigail

"Aku tak akan menemui mu lagi,tapi kita tak bisa menanyakan kabar satu sama lain,itu agak menyedihkan"__Andra georogi eglantino







Masih ada satu part lagi karena aku double up udah ya jangan minta lagi aku capek harus memutar otak lahi,karena aku lagi membuat draff untuk cerita selanjutnya di part sebelumnya aku udah ngasi tau kalian

😘😘😘


ZORAYA //endinggTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang