Miaw ~ 16

3.5K 499 86
                                    

Sore harinya tepat pada pukul 4, Jaehyun membawa sekumpulan anak-anak kampret pulang ke kediamannya. Mobil terasa sangat tenang meskipun si kampret ( Jisung ) juga ikut di dalamnya

'Ada untungnya juga mereka bonyok' -Jung Jaehyun

Renjun duduk diam di samping Jaehyun, menikmati pemandangan sekitar selama di perjalanan pulang. Remaja manis itu sudah berpuas diri dengan tidur di ruangan Jaehyun tadi. Kini saatnya dia yang full energy merusuh yang lain

"Kak Jeje, Njun mo itu!" Jaehyun mengernyitkan dahinya bingung saat melihat Renjun yang tiba-tiba saja bangun dari tempat duduk nya sambil menunjuk-nunjuk tidak jelas ke arah depan. Ada apa??

"Why baby? Ada apa?" Tanya nya dengan eskpresi kebingungan

"Tuuu! Itu! Njun itu!" Jaehyun langsung melepas seatbelt nya sambil sedikit menajamkan pandangan nya ke depan. Matanya yang menyipit terlihat bergulir kesana-kemari mencari sesuatu yang menarik perhatian Renjun

GOTCHA

'I got you' Gumam Jaehyun pelan. Ternyata di depan sana terdapat sebuah pedagang cotton candy ( harum manis atau gula kapas ) yang berwarna-warni. Pantas saja Renjun sampai menginginkannya

"Hyung, mau kemana?" Jaemin yang melihat Hyung nya akan keluar dari mobil pun mengernyitkan dahinya bingung. Setelah menatap sekitar, mereka belum sampai di rumah. Malahan terjebak macet sekarang

"Bentar, jaga Renjun dulu" Jaehyun menutup pintu mobil dan kemudian berlari melewati beberapa kendaraan yang sama-sama terjebak di kemacetan

Renjun yang melihat Kak Jeje nya keluar pun mulai tercengir lebar. Membayangkan bagaimana benda warna-warni itu berada di tangannya membuat Renjun lupa daratan

"Njun?" Jaemin menepuk bahu Renjun perlahan agar anak itu kembali tersadar. Pasalnya Renjun tersenyum lebar sambil memandang lurus ke depan, seperti orang yang hampir kerasukan

"Ungg?" Mata Renjun menerjap lucu saat menoleh dan balik memandang ke arah Jaemin. Rupanya dia tidak sadar jika habis melamun

"Jangan bengong, sayang" Renjun cemberut. Bengong itu apa?!! Njun kan tidak tau

"Ishh, Njun nda tau benong tu apa, Kak Jejem... angan buat Njun puling" Bibir Renjun mengerucut lucu saat mengucapkan kalimat itu pada Jaemin. Seolah-olah dia baru saja menghadapi soalan Matematika yang sangat sulit di pecahkan

'Tematika tu apa?' -Njun

Jaemin menjadi merasa bersalah, dengan badan yang sedikit di majukan, dia merentangkan kedua tangannya ke arah Renjun dan di sambut dengan gembira oleh si manis

"C'mon baby" Jaemin yang duduk di antara Jeno dan Jisung pun menjadi sedikit lebih beruntung karena Renjun tidak akan kekurangan ruang gerak jika berada di pangkuannya

HAP!

Jaemin berhasil meraih tubuh Renjun dan mendudukkan nya di atas pangkuan. Jisung dan Jeno yang sedari tadi memperhatikan interaksi keduanya pun merasa sedikit iri, bukan sedikit sih. Tapi SANGAT IRI

"Jaem, gantian" Protes Jeno sambil mengusap-usap punggung tangan Renjun yang dia genggam. Si manis nampak menyender nyaman di dada bidang Jaemin dan matanya yang setia menatap ke arah jok Jaehyun

"Kak Jeje lama" Jisung yang mendapat cedera di tangan pun sedikit menyesal. Dia kan jadi tidak bisa menggendong tubuh Renjun

Ckleekkk

"Maaf kakak lama, ini permen kapas mu" Jaehyun memberikan beberapa bungkus permen kapas kepada Jeno. Renjun yang melihat nya pun langsung memekik girang saat tangan penuh otot milik Jeno mulai membukakan pembungkus permen kapas nya

"BAGI" Jisung langsung menegakkan badannya sambil menghadap ke arah Jeno, kepalanya ia sejajarkan ke samping wajah Renjun dan sesekali mengambil kesempatan dengan mengecupi pipi gembul Renjun yang terlihat sangat berisi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"BAGI" Jisung langsung menegakkan badannya sambil menghadap ke arah Jeno, kepalanya ia sejajarkan ke samping wajah Renjun dan sesekali mengambil kesempatan dengan mengecupi pipi gembul Renjun yang terlihat sangat berisi

"Pesawat datang..." Jeno mengambil secubit permen kapas dan mengarahkannya ke mulut Renjun, si manis yang tidak tau jika itu bisa di makan pun menatap polos ke tangan Jeno yang berada di depan mulutnya

"Bisa di makan sayang, seperti ini" Jaemin memajukan kepalanya ke arah tangan Jeno yang memegang bagian permen yang lainnya dan kemudian melahapnya dengan santai. Renjun yang mulai mengerti pun tercengir lucu. Dia segera melahap permen yang Jeno suapkan dan terkejut saat benda itu mulai mencair di mulutnya

"Whoaaaa" Jisung sangat gemas dia mengecupi pipi Renjun terus menerus sambil sesekali menerima permen kapas yang di suapkan Jaemin

'Sambil menyelam, minum air' -Jisung

"Bayi" Dengus Jaehyun sambil menjalankan mobilnya. Kebetulan sekali macetnya sudah sedikit lancar




Selanjutnya ᕙ(⇀‸↼‶)ᕗ
Btw aku kelupaan, panggilan nya aku ubah dari 'Abang' ke 'Hyung' ya. Ga sadar aku :(

 Ga sadar aku :(

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
From Injun To Renjun [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang