13

3 2 0
                                    

Hii
Pakabar bestai...

Semenjak pulang dari taman, Cahya sama sekali belum makan, ia sedang tidak ingin untuk memakan nasi, jangankan memakannya, untuk melihatnya saja ia tidak mau, Ntah kenapa ia jadi begini.
Karena tidak ada teman yang diajak berbicara, cahya pun memilih turun untuk melihat taman belakang rumah dan duduk disana, walaupun waktu sudah menunjukkan pukul tujuh malam. Namun itu tidak menjadi halanganNya.

Bi asih yang tengah mengunci semua jendela pun melihat seorang gadis yang sedang duduk di taman, dengan cepat bi asih pergi untuk ke taman

"Non cahya, kenapa disini sendiri", Tanya bi asih dan cahya pun melihatnya

"eh bibi, cahya bosen bi dikamar terus, mau nonton tv diruang keluarga juga nggak ada bunda sama ayah", Jawabnya

"ngeliat non, bibi jadi keinget anak bibi dirumah", Balas bi asih dengan tersenyum

"Bibi punya anak perempuan?", Tanya cahya, pasalnya ia tidak tau tentang semua orang yang bekerja dirumahnya karena sewaktu dulu cahya tinggal di Australia.

Bi asih pun melihat cahya dengan tersenyum seraya berkata

"Punya atuh non, masih sekolah SMP kelas dua"

"Oo, kenapa nggak sekolah di sini aja, biar bisa tinggal bareng bibi", TanyaNya

"ribet non, kalo disana mah ada yang antar jemputNya"

"disini juga kan ada yang anter jemput, nanti pasti bunda suruh pak supir", Balas cahya

"Kasian sama pak supirnya non, kan sama sama kerja gimana bibi mau ngasih upahnya buat pak supir"

"Bi, yang namanya supir itu yah tugasnya emang di mobil dan antar jemput kemana pun kita mau, jadi kita itu kan kerja sesuai porsinya", Jelas cahya dengan tersenyum tulus

"Iya non bener", Ucap bi asih

Karena jam sudah menunjukkan pukul 9 malam dan bi asih juga sudah mengantuk, akhirnya mereka memutuskan pembicaraan

"Non, bibi mau kedalem dulu, mau tidur, non cepet masuk yah", Ujar bi asih

"Iya bi"

Bi asih pun pergi masuk kedalam, sekarang hanya tersisa cahya sendiri, Ia masih ingin tetap disini, menikmati udara malam yang tenang, sampai suatu ketika pikirannya menuju ke seorang laki laki.

CahyaLaila [HIATUS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang