S.3| bag 33 *merajuk*

194 12 1
                                    

Warning!!! Banyak typo

#happyreading

Beberapa jam yang lalu nassar dan aulia sudah pulang dari mall dan dia sekarang sudah ada di rumahnya.

Nassar tengah bersiap siap untuk berangkat kerja. Karna malam ini dia ada acara diindosiar.

Sejak sampai dirumah aulia hanya terdiam. Bahkan tidak ada sepatah kata pun yg diucapkan pada nassar. Dan nassar juga mengerti dan tau kenapa aulia bersikap seperti itu.

"Kamu masih marah sama aku?" Tanya nassar menghampiri aulia dan duduk si sampingnya.

Memeluk aulia dari samping dan mengelus perut aulia. Tapi aulia masih diam dan hanya fokus pada fulm yg sedang di tontonnya di televisi.

"My son, masa bunda marah sama ayah cuma gara gara gak dibolehin ikut ayah kerja" ucap nassar disamping perut aulia.

"Hah! Apa?... ajak aja?... tapi ayah takut bunda cape nanti pas di studio nya, gimana dong?" Ucap nassar sendiri seolah olah anaknya menjawab apa yg di katakannya.

Aulia tersenyum tipis menahan tawa, melihat tingkah nassar yang lucu.

"Apa?... ajak aja? Beneran!... ya udah deh kalau gitu" ucap nassar lagi yang masih berbicara di samping perut aulia.

"Ayo kata anak kita kamu ikut aja" ucap massar pada aulia.

"Apaan sih? Udah sana, katanya mau kerja" jawab aulia masih jutek, padahal didalam hatinya dia ingin segera beranjak untuk ganti baju dan ikut dengan nassar.

"Beneran?! Gak mau ikut" ucap nassar menggoda aulia, dan pastinya nassar tau kalau aulia sangat ingin ikut dengannya tapi dia gengsi.

Aulia malah terdiam tidak merespon ucapan nassar.

"Ya udah aku berangkat yah" nassar beranjak dan duduknya.

Tapi nassar tidak benar benar pergi dia hanya menggoda aulia.

"Ayang iiiii" ucap aulia berteriak merengek saat nassar berdiri.

Mata aulia berkaca kaca dan tiba tina entah kenapa aulia malah menangis. Tentu saja nassar terkejut karna aulia tiba tiba menangis.

"Kamu mah gitu ihh... hiks!!" rengek aulia menangis lalu berdiri dari duduknya.

Aulia melangkahkan kakinya menuju ke kamar tapi ditengah jalan tiba tiba tangan nassar mencegah aulia pergi.

"Kok nangis?! Jangan nangis dong" ucap nassar menangkup kedua pipi aulia dan mengelus air matanya yg mengalir.

Aulia masih menangis dan nassar bingung, apa yg harus dia lalukan. Tau gini nassar tadi tidak menggoda aulia yg berencana meninggalkannya kerja.

"Udah jangan nangis dong! Kamu masih aja sensitif yah" ucap nassar mengelus puncuk pela aulia dan menghapus sisa air mata di pipi aulia karna aulia sudah tidak menangus lagi setelah nassar memeluknya dan menenangkannya.

"Kamu siap siap dulu, aku siapin dulu mobil yah" aulia menganggukan kepalanya dan beranjak langsung mengganti pakaiannya.

***

Nassar menggandeng tangan aulia saat mereka baru saja sampai distudio. Dan nalia langsung memasuki ruangannya.

"Aulia" panggil seorang wanita dibelakang nassar dan aulia. Aaat .ereka tengah berjalan di lorong studio.

Mendengar namanya dipanggil aulia membalikan badannya dan saat di lihat ternyata itu dewi persik.

"Kak dewi?" Ucap aulia ketika melihat siapa orng yg memanggilnya.

NALIA♥ (season 2&3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang