Welcome back to my story guys:)
Sebelum baca tolong untuk klik ⭐ terlebih dahulu, dan jangan lupa tinggalkan jejak kalian dengan cara apapun sebisa kalian, Terimakasih
Selamat membaca:)
"Woy Alana" panggil Ajeng saat melihat keberadaan sang teman sedang duduk di kursi kantin.
Beberapa orang berjalan di belakang Ajeng lalu duduk di kursi sebelah yang Alana duduki.
"Nih bekal lu" ucap Gracia sembari memberikan bekal Alana.
Ya memang Alana tadi sebelum sampai ke kantin sudah memberi pesan kepada Gracia bahwa dirinya tak ingin mengikuti pelajaran, Alana juga menitipkan pesan jika pembelajaran sudah selesai agar membawakan bekal makanya yang ia simpan dalam tas.
"Lu napa ngga masuk kelas lagi tadi?" tanya Septian yang merupakan salah satu circle diantara mereka yakni Alana, Grecia, Diana, Gina dan Ajeng sedangkan lelakinya hanya ada Septian dan Malik.
"Males" jawab Alana santai sembari membuka bekal makanya.
Kantin sedang sepi pasalnya ini bukanlah jadwal istirahat melainkan sedang pergantian jam dari jam ketiga sampai waktu istirahat yakni pukul 10.30 sedangkan sekarang waktu baru menunjukkan pukul 09.00.
"Bersyukur lah elu ngga ikut pelajaran sains tadi, gua aja yang ikut ngantuk" ucap Ajeng memberi tau Alana.
"He'eum, meja si Malik aja sampe membentuk genangan air" celetuk Diana bercanda.
"Ngarang lu tai" jawab Malik tak terima.
"Bisa diem ngga lu pada, ini mo makan apa mau ngoceh mulu?" ucap Gina yang jengah dengan mereka dan berjalan kearah beberapa stand makanan yang dijual di kantin.
"Gara-gara si Asep nih " tuding Ajeng pada Septian lalu berjalan mengikuti Gina untuk membeli makan yang diikuti oleh Grecia dan Diana dibelakangnya, sedangkan Alana terlihat sedang menikmati bekal yang Mommy nya buatkan untuk dirinya.
"Sialan, gara-gara lu si Malika" tunjuk Septian pada Malik yang sedari tadi melihat Alana yang sedang menikmati makanannya tanpa menawarkan kepadanya yang sudah menelan ludahnya sendiri. ngiler kah?
Malik yang namanya di plelesetkan menjadi Malika tidak terima dan memberikan jitakan keras di kepala Septian.
"Ash sakit anjing" umpat Septian mengusap-usap kepalanya yang terasa nyeri.
"Asep sama Malika diem deh, ganggu Alana makan aja" sarkas Alana sembari memberikan tatapan tajam kepada kedua lelaki itu yang diangguki oleh keduanya.
Kemudian Alana melanjutkan makannya dengan tenang saat kedua lelaki itu beranjak menuju stand makanan untuk membeli makan.
_____👣👣👣👣👣_____
Setelah selesai dengan acara makan-makan nya, mereka ber tujuh berbincang-bincang santai dengan perut yang kenyang hati pun ikut senang.
"Tadi gua ketemu orang gila" cerita Alana pada teman-temannya.
"Dimana?" respon Ajeng pada Alana.
"Perpustakaan" jawab Alana.
"Orang gila mampir ke perpustakaan?, lu yakin orang yang lu maksud gila?" tanya Gracia saat mendengar jawaban tak masuk akal yang Alana lontarkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUBCONSCIOUS
Teen Fiction"Tidak ada yang lebih menyenangkan dari apa yang sedang aku lakukan sekarang" ucap seorang gadis "Semuanya terasa membosankan, kebisingan bumi membuat ku muak, apakah aku harus meminta kepada Daddy untuk dipindahkan ke mars?" monolog nya "Ah itu ide...
