(1). Sah

131K 4.3K 86
                                    

Assalamualaikum bestie🖤.

Sebelum mulai membaca, ada yang pengen yii bilangin disini sama kalian.

Disclaimer!!

Ini itu ceritanya 100% fiksi ya bestie. NO REAL!. Dan juga segala sesuatu yang terjadi di cerita ini itu murni hanya sebuah khayalan semata.

Satu lagi, dilarang meniru adegan di dalam cerita ini di kehidupan asli bareng pacar!. KARENA ITU HARAM BESTIE. Kita harus tetap stay halal bestie. Kalau mau meniru adegan di dalam cerita ini, di pastikan sudah mempunyai pasangan halal ya bestie. Biar dapat pahala bukan malah dapat dosa😂

Oke segitu dulu. Semoga bisa di pahami ya. Dan semoga hari dan hati mu bahagia. Salam manis dari yii untuk kalian semua❤️.

"Pernikahan bukanlah sebuah tujuan, pernikahan adalah perjalanan panjang yang akan kau nikmati dengan pasanganmu"

- Bismillahirrahmanirrahim -

Seorang pria berbaju putih gading dengan topi tanjak Melayu berwarna maroon yang melingkar apik menutupi rambutnya terlihat duduk dengan gugup di depan pria paruh baya yang mengenakan baju Melayu berwarna maroon. Sesekali pria itu menghirup udara dengan rakus lalu menghembuskan ya secara perlahan demi menghilangkan rasa gugupnya. Tak jarang tangannya pun ikut ia remas kuat - kuat sembari merapalkan banyak doa agar acara yang berlangsung hari ini berjalan dengan lancar.

Sedangkan di sudut ruangan, terdapat enam orang laki - laki dengan pakaian melayu berwarna navy sedang berbisik-bisik pelan. Seolah tak ingin suaranya menganggu acara yang sedang berlangsung.

"Gue jadi penasaran. Kira - kira berapa sih mahar yang di kasih Hades buat calon istrinya" ucap Helios pelan. Cowok dengan senyum pepsodent itu didera rasa penasaran berat.

"Gue juga penasaran. Kira - kira sekelas Hades ngasih mahar berapa ya? Mobil? Atau penthouse? Atau gedung? Secara Hades kan kaya banget" sahut Theo menimpali dengan suara yang tak kalah pelan.

"Sstt. Berisik deh lo pada. Dengerin aja dengan khidmat" tegur King. Delikan matanya mampu membuat kedua temannya tadi membungkam mulut mereka rapat - rapat.

"Saya terima nikah dan kawinnya Amalthea Hera Eleanor binti Syahid Eleanor dengan mas kawin 2.150 Dinar, satu buah resort dan seperangkat alat sholat di bayar tunai"

Suara itu terdengar lantang dan juga jelas. Tak ada nada keraguan yang terselip di dalam nada suaranya. Hanya ada nada keyakinan dan keseriusan di dalam sana.

Pengucapan ijab kabul tak selamanya mulus. Namun beruntungnya mempelai pria kali ini mengucapkannya dengan mulus dan satu tarikan nafas.

"Bagaimana para saksi? Sah?"

"SAH!"

Seruan para saksi dan tamu membuat Hades, sekali mempelai pria menghembuskan nafasnya lega. Rasa gugup, cemas bercampur takut yang tadinya bersarang di hati kini hilang entah kemana. Berganti dengan rasa syukur, senang dan bahagia.

"Al-hamdu lillahi rabbil 'alamin"

"Alhamdulillah akhirnya Hades punya bini" seru Helios lantang.

𝙱𝚞𝚌𝚒𝚗𝚊𝚋𝚕𝚎 {Terbit}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang