No matter how many times death tries to tear them apart, Zaros and Victoria will definitely stay together, no matter what. Be it in a few years or thousands of years in the future~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disinilah Victoria berada, didepan gerbang mewah yang entah bangunan apa di dalamnya. Karena tak terlihat, tertutup rindangnya pepohonan didalam gerbang itu. Pun, Victoria melihat jalan panjang mengarah ke dalam tak tau ujungnya dimana. Benarkah ini alamat yang tertera di brosur itu? Victoria bimbang.
Langit gelap padahal baru pukul setengah 10 pagi. Harusnya matahari sedang bersinar cerah-cerahnya. Tapi kini matahari tak terlihat barang sedikitpun, tertutupi awan yang mendung.
Victoria ingin pulang saja, namun dia merasa jika perjuangannya mencari alamat yang tertera dibrosur akan sia-sia.
Victoria harus berangakat pagi-pagi untuk mencarinya. Belum lagi dia dan kedua sahabatnya bangun kesiangan akibat begadang semalam. Bangun dengan teriakan menggelegar seorang Haneul membuat kepalanya sedikit pening. Ditambah lagi dia tak sempat sarapan, hanya makan roti lapis sebuah.
Tubuhnya sedikit lemas. Tenaganya terkuras untuk berjalan kaki dari pinggir jalan menuju gerbang mewah didepannya. Alamat rumah itu ternyata sedikit jauh dari jalanan raya dan terletak diujung kota. Dekat hutan dan tidak ada bangunan lain didekatnya.
Ketika Victoria hendak berbalik, sebuah bayangan menghampirinya. Victoria mendongak, mendapati laki-laki yang lebih tinggi darinya memakai setelan jas lengkap. Laki-laki itu tersenyum ramah dan membungkuk.
Victoria akui, sunyumnya indah sekali. Mengalahkan matahari yang sekarang sedang tertutup awan mendung. Oke, lupakan deskripsi berlebihannya tentang senyum laki-laki yang kini tengah menatap ke arahnya.
"Perkenalkan, saya Elios Derren. Tangan kanan dari Tuan Zaros. Beliau memintaku untuk menjemputmu. Maaf karena telah menunggu lama, Nona," tangannya berjentik, gerbang mewah itu terbuka seketika. Ada sebuah mobil didalamnya. Mobil mewah yang Victoria tau harganya tidak main-main.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
