HALOO WELCOME ATINY DAN TEUME!!
Enjoy the story, hope you like it, all!
Happy reading!
*****
"APA INI?!.. SUDAH 1 TAHUN PEMBUNUHAN SELALU TERJADI TAPI KAU MASIH BELUM TAU SIAPA DALANGNYA, KAU INI BEKERJA TIDAK!" sentak seorang lelaki paruh baya kepada lelaki di depannya yang hanya menunduk mendengar ketuanya itu memarahinya.
"Maaf, Pak, saya akan bekerja lebih baik lagi," ucap lelaki yang kini masih menundukan kepalanya.
"Kau selalu mengatakan seperti itu tapi tak pernah ada hasil kemajuan, lama-kelamaan bisa habis warga sini jika pembunuh itu tak juga tertangkap," ucap lelaki ketua kepolisian itu lalu duduk, ia menyanderkan tubuhnya ke kursi kebesarannya lalu memijat pangkal hidungnya.
"Kau boleh pergi," ucapnya lagi.
"Baiklah, permisi, pak." Lelaki itu membungkuk lalu keluar dari ruangan ketua kepolisian itu, ia menghela nafas panjang saat sudah diluar ruangan.
"Hongjoong Hyung!"
Merasa dirinya terpanggil akhirnya ia menoleh. Ia mendapatkan seorang lelaki manis sedang menghampirinya.
"Kau belum pulang, Wooyoung?" tanya Hongjoong pada lelaki dihadapannya yang diketahui bernama Wooyoung itu.
"Ini baru mau pulang, ingin pulang bersama?" tawar Wooyoung.
"Tidak, kau duluan saja. Hyung masih harus mengerjakan sesuatu," ucap Hongjoong lalu tersenyum.
"Soal pembunuhan itu, ya? Apakah pak Donghae memarahimu lagi?" tanya Wooyoung tepat sasaran.
"Ya, begitulah. Sebaiknya kau pulang saja sana, ini sudah larut," ucap Hongjoong.
"Eum.. baiklah kalau begitu aku akan pulang duluan, bye, hyung," ucap Wooyoung lalu pergi dari hadapan Hongjoong.
"Hati-hati, Wooyoung~ah," ucap Hongjoong sedikit mengeraskan suaranya, setelah itu dia berjalan menuju ruangan miliknya, ia duduk dikursi lalu memijit pangkal hidung sembari sesekali ia akan menghembuskan nafas panjang.
Sedangkan disisi lain, seorang lelaki sedang menonton berita di televisi dengan seringaian yang tak luput dari bibirnya.
"Selamat malam, pemirsa. Kasus pembunuhan kembali menggegerkan warga di jalan A. Seorang wanita berinial P.S ini ditemukan oleh warga dengan keadaan yang mengenaskan. Pihak kepolisian busan masih mencari siapa dalang dibalik pembunuhan ini, dan diduga pembunuhan ini dilakukan oleh pembunuh bayaran yang sudah menggegerkan busan belakangan ini, kepolisian bus---"
Klik.
Lelaki itu mematikan siaran televisi dengan senyuman mengerikan di wajahnya.
"Kerjamu memang tak pernah mengecewakan, Drack, sangat hebat hahahaha," ucap lelaki itu memuji dirinya sendiri.
"Drack.. nama panggilan yang tidak buruk, tuan Choi San," ucap seorang lelaki berperawakan sama dengan lelaki yang diketahui bernama choi san itu, hanya saja lebih tinggi.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMBIVALEN (WOOSAN)
FanfictionCompleted✅ Ambivalen memiliki arti mencintai dan membenci pada orang yang sama. Persis seperti kisah mereka. Kisah seorang pembunuh yang mencintai seorang polisi. Sangat bertolak belakang, bukan? Di antara Wooyoung si polisi dan San yang sebisa mung...