𝗕𝗿𝗶𝗴𝗵𝘁𝗪𝗶𝗻 𝗡𝗮𝘂𝗴𝗵𝘁𝘆 𝗠𝗼𝗱𝗲𝗹

𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟑𝟎

Pelukan bright pada win membuat dew mengernyitkan dahinya, bukan kah dia adalah ceo cvr, dia adalah pemilik perusahaan yang menjadikan win ambassador nya

"Bukan kah dia adalah bright vachirawit" Tanya dew pada tay dan hanya tersenyum bangga pada win

"Kau bisa melihat sendiri" Ucap tay, sungguh perkataan dew membuyarkan rasa bangga tay pada win yang berhasil membuat bright semakin lengket

"Apa aku harus mengajari win cara menggoda pasangan dengan nakal  karna pasti bright akan menjadikan winnie pasangan nya" Pikir gila tay

"Phi tay" Teriak dew
Sebenarnya ada apa dengan tay, sekarang sangat suka tersenyum sendiri seperti orang gila

"Hais jangan berteriak dew" Desah tay malu karena beberapa tamu melihat mereka

"Salahkan phi yang sudah gila" Dengus dew

"Aku akan menemui winnie sekarang" Ucap dew yang melihat win sudah menuju  ruangan tertutup

"Ayo"

.

"Lihat dan teliti semuanya"tekan bright pada off

Off yang melihat kertas tulisan segera membacanya dengan tenang, membaca dengan teliti apa saja yang telah bright cari sebagai bukti agar dapat bersama win

"Bukankah sekarang semuanya sudah ada bukti" Ucap bright remeh

"Aku masih tidak rela jika winnie dengan mu" Jawab off dengan tatapan tajam

"Apakah karna aku adalah mantan nevvy" Remeh nya

Pandangan off padanya sudah dia simpulkan jika itu adalah jawaban utama dari off
Jadi karena nevvy hoh

"Suka ataupun tidak win milikku"

"Jika kau berani menyakitinya kau akan mati di tanganku"

"Kau bisa melihat nya mulai dari sekarang" Jawab bright segera meninggal kan off menuju ruangan win, sekarang bright ingin media tahu bahwa win telah resmi menyandang status kekasihnya, agar tidak ada yang mengambil win

"Brengsek" Desis off
Jika bisa off lebih suka jika win dengan dew yang sangat sopan daripada dengan bright yang licik yang sayangnya juga sangat kaya raya, sangat cocok bersanding dengan win

.

"Winie" Teriak dew

"Dew"

"Cukup berteriak nya dan jangan berpelukan seperti anak kecil" Dengus tay keras

Greb

Tay memeluk win cepat mendahului dew dan tersenyum keras melihat wajah keruh dew yang di lihat nya

"Kau mendahului ku phi tay"

"Sekarang peluk aku winnie, surprise" Kekeh dew dan tersenyum amat manis

"Aku sangat suka saat kau ada disini dew" Kali ini win mendorong pelukan tay dan masuk kedalam pelukan dew, menyamankan pelukannya yang memang sangat nyaman tapi tidak senyaman pelukan bright

"Aku membawa hadiah untukmu"

Mendengar kata hadia membuat win semangat menyodorkan tanganya

"Mana"

"Ini"

"Kotak kecil juga" Pikir win yang juga ingat dengan hadiah bright

"Bisakah winnie melihat nya sekarang"

"Bukalah nanti hem"

Tay hanya mendengus karena seolah tidak di anggap sekarang, apa mereka melupakan atensinya di sini karena terlalu serius di dunia mereka sendiri

Cklek

Hawa sekarang yang sedang bahagia langsung lenyap berubah dingin saat bright memasuki ruangan win dan melihat win yang spontan langsung melepaskan pelukan dew untuknya
Cukup paham dengan tatapan bright padanya yang tajam jika kekasihnya tersebut tidak suka

Tay diam diam tersenyum remeh melihat nya, apa akan ada drama kali ini di depannya
Terlalu malas dengan drama di TV, bagaimana jika dia melihat dew saja yang di tantang ceo cvr group itu, kekehnya

"Sweety" Ucap bright datar

"A-a iya phi bright"

"Kemarilah sayang, Bersamaku" Perintah bright pada win agar menghampiri nya

"Em" Win pun menghampiri bright yang langsung melesakkan tangan kekarnya pada pinggang rampingnya

"Perkenalkan mereka pada ku sayang" Remeh bright

Bright amat sangat panas melihat kedekatan win dengan pebisnis asal Singapore tersebut dan pria yang ada di ruangan kekasihnya saat terluka waktu itu, ah sekarang bright ingat, jadi pria ini yang membuat media waktu itu ramai

"Sakit"rengek win mengeluh karena tangan bright meremas pinggangnya

" Maafkan aku sweety"

Cup

Melihat mereka membuat dew mendelikkan matanya, apa dia adalah kekasih win, ini adalah kali pertama melihat win menggandeng seorang pria, apalagi dia adalah ceo cvr yang sangat terkenal

"Aku sudah bilang padamu akan ada kejutan"bisik tay

"Kenapa tidak bilang padaku dulu phi" Bisik dew kesal dengan tay

"Itu bukan kejutan namanya" Kekehnya

Hai kak makasih ya support nya, masih suka nggak '(