END

8.3K 500 41
                                    






Keluarga besar chivaare dan opas iam kajorn kini telah menunggu sepasang kekasih yang masih belum datang di jam yang sudah di tentukan, seharusnya mereka sudah datang setengah jam yang lalu, namun hingga sampai saat ini pasangan kekasih itu masih tidak menampakkan batang hidungnya sekalipun

Davikah sontak saja segera menghubungi Putra nya dan dari sambungan yang ke 3x kini suara dari sebrang yaitu suara putra nya yang menyapa membuat nyonya chivaare itu mendesah kesal, bahkan panggilan nya harus di angkat di tepat panggilan ke 3x

"Mengapa lama sekali" Pekik nya pada sang putra dengan kesal

"Ada sedikit kendala mom" Ujar bright malas pada ibunya yang telah berteriak kencang di telinganya, bright sedang mengelus wajah putih win yang masih tertidur dengan nyenyak di sebelah nya, kegiatan yang di sukainya yaitu memandang win, dia merasa win memiliki kulit yang putih menyeluruh, dan panggilan dari ibunya membuat kegiatan nya ter ganggu

"Kami semua susah menunggu kedatangan mu bright, jadi mom rasa bergegaslah segera karena mom tidak sabar untuk segera bertemu dengan menantu mom"

"Hem, tunggu sebentar lagi, mobil ini sedang mogok" Alasan bright adalah alasan konyol, davikah jelas paham jika mobil yang di gunakan bright bukanlah mobil biasa, pastinya sport

Davikah mendengus kesal, Putra nya akan selalu berdehem dan beralasan, tidak terlalu banyak berucap dan selalu berekspresi datar, davikah ingin segera tau, bagaimana sifat sang anak jika sudah ada winnie di samping nya apa dia akan berubah menjadi seseorang yang berbeda, ataukah bright tetap menjadi bright yang dingin dan tidak banyak berbicara

Dan Nyonya besar dari keluarga win atau bisa kita sebut dengan nyonya opas kini berjalan menuju sang besan yang sedang berbicara melalui telfon dengan bright

"Bagaimana" Tanya nya pelan

"Ada sedikit kendala, maafkan aku jika kalian harus menunggu kedatangan mereka yang terlambat dari jam yang sudah di tentukan" Ujar nya tidak enak

"Tidak apa, mereka juga baru saja melakukan konferensi pers jadi mungkin saja sekarang ini mereka lelah dan berhenti sebentar di suatu tempat" Paparnya memaklumi

"Tetapi aku ingin segera bertemu dengan menantuku"

Ibu win tertawa kecil, dia senang jika putra manisnya akan mendapatkan mertua yang menyayangi anaknya itu, sikap dan rasa exited dari sang besan tentu saja membuat hati suaminya pun senang, win yang mereka sayang kini sudah akan menjadi pendamping hidup seseorang yang sukses di usia muda, putra manisnya akan menjadi istri sangat ceo, mereka harus siap melepas win demi kebahagiaan win

"Sabar, mereka pasti akan segera sampai"

.

Perjalanan yang seharusnya di tempuh dengan cepat dan harusnya juga mereka telah sampai beberapa jam yang lalu ditempat acara ternyata lebih molor dari perkiraan, para orang tua hanya mengangguk saja dan mencoba paham dengan kedatangan dua pasangan yang akan bertunangan itu lambat, karena jarak yang jauh dari Jepang dan harus melakukan konferensi pers terlebih dahulu, dan juga di sebabkan bright tidak menginginkan adanya supir bersama mereka, bright mengendarai sendiri mobil nya

Namun Kini bright sudah mengendarai mobil sport nya memasuki kawasan tempat yang di tentukan, berhenti sebentar kini bright mencoba membangunkan win dengan perlahan, menoel sedikit pipi kenyal win

"Sweety" Panggil nya sangat pelan

"Sweety bangunlah sayang"

Eughhhhhh, lenguh win

Kedua mata yang di sukai oleh bright kini terbuka

"Apa kita sudah sampai" Tanya win lembut

Bright mengusap sayang dahi win dan menciumnya dengan lama, mengapa ada seseorang seperti win, dia sudah berumur cukup matang untuk segera menikah namun mengapa wajah win masih seperti bocah yang menginginkan sebuah permen untuk bujukan

 𝗕𝗿𝗶𝗴𝗵𝘁𝗪𝗶𝗻 𝗡𝗮𝘂𝗴𝗵𝘁𝘆 𝗠𝗼𝗱𝗲𝗹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang