BMHS : Bag. 94 : "Tidak apa-apa, Yan Sui. Selama kau masih hidup, ......

2K 328 66
                                    

Bagian 94

"Tidak apa-apa, Yan Sui. Selama kau masih hidup, itu tidak masalah."


Pengarang : Jianjia Nizi

Penerjemah : FoxyJung

ꖒꖊꖒꖊꖒꖊꖒ


"Jangan. Yan Sui, jangan tewas. Kau tidak boleh meninggalkanku sendirian."

Tubuh Meng Ting tanpa sadar gemetaran. Dia ingin mengendalikan dirinya, namun tidak mampu menahannya. Ketakutan dan ketidakberdayaan sungguh terpampang nyata. Tampaknya pada detik ini, seluruh langit dan bumi menjadi suram. Seolah dia telah diabaikan oleh seluruh dunia.

Matanya agak memerah, hanya saja pada saat ini, air matanya tidak mampu keluar. Bukan karena dia tidak merasa berduka, hanya saja karena terlalu bersedih, hingga merasa sangat terluka, membuatnya justru tidak bisa menangis.

"Ting Ting......" Yan Yu berjalan mendekat, dengan luka kecil di tangannya, namun tidak sebanding dengan luka tembak yang ada di dada Yan Sui, dan sama sekali tidak pantas untuk dibesar-besarkan. Dia menghampiri dalam dua langkah, lalu membungkukkan badannya. "Ting Ting, kita pergi dulu untuk menyelamatkan Yan Sui. Kau ikut pergi, aku akan memberikan penjelasan padamu!"

Roman wajah Yan Yu tengah sedih dan menahan diri. Namun masih kurang dari sepersepuluh, atau satu persen dari yang dirasakan Meng Ting. Kesedihannya adalah supaya membuat para penonton segera saja ikut merasa tersentuh, dan ikut merasakan penderitaan.

Setelah selesai mengatakannya, Yan Yu melanjutkan untuk berjalan maju, dan ingin mengangkat Yan Sui terlebih dulu. Namun tatapan mata Meng Ting tiba-tiba saja nyalang, dengan rasa dingin menusuk, membuatnya membeku, dan mendadak tidak berani bertindak gegabah.

"Tidak ada seorangpun yang boleh menyentuhnya!"

Meng Ting mengatakannya, dan menarik nafas berat dua kali. Dalam kegamangannya mimpi buruk muncul untuk sesaat, dan untuk kembali ke kenyataan masih lebih mengerikan daripada mimpi buruknya. Sekarang satu-satunya benteng yang menguatkan dirinya, adalah Yan Sui yang mungkin masih bisa diselamatkan.

Dia mencondongkan tubuhnya dan membopong Yan Sui, lalu menunggu para petugas keamanan dan Yan Yu untuk membuka jalan. Dia menatap ke arah kamera dan mengatakan, "Tidak peduli siapa yang melukai Yan Sui, aku akan membuatnya membayar harganya ratusan kali lipat."

Hasrat membunuh yang ada di hati Meng Ting pada saat ini telah mencapai puncaknya. Dalam tatapan matanya yang dingin, terdapat kebencian yang bercokol. Intimidasi dan tatapan matanya cukup menakutkan bagi orang-orang yang ada di sana.

Setelah selesai mengatakannya, tatapan mata Meng Ting kembali mendarat pada Yan Sui, dan kilaunya tiba-tiba saja melembut dalam sekejap. Suaranya agak direndahkan, akan tetapi dia lebih yakin dari sebelumnya, "Yan Sui, jangan takut. Entah itu hidup, ataupun mati, aku akan menemanimu."

Jika Yan Sui meninggal, dia akan membantu membalas dendam untuknya, dan setelah itu akan ikut pergi menemaninya. Dia tidak akan melepaskan orang-orang yang melukai Yan Sui. Namun dia juga tidak segan meninggalkan dunia dengan tidak adanya Yan Sui.

Meng Ting tidak menyadari bahwa ketika mengucapkan kata-kata ini, bola mata Yan Sui sedikit bergerak, dan dia bahkan mencoba untuk memeluk Meng Ting. Namun karena beberapa alasan, keinginannya ini tidak dapat diwujudkan.

Segala hal yang berada di luar mereka masih kacau balau, dan tampaknya terdengar pula suara polisi serta ambulans dari kejauhan. Namun Meng Ting dengan sendirinya mengasingkannya dari dunia luar. Dia memeluk Yan Sui dan tidak mengijinkan siapapun untuk mendekat.

Beloved Marriage in High Society (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang