empat

7K 531 2
                                    

Jangan lupa vote and komen ya

[HAPPY READING]

Hari hari berlalu berganti dengan minggu, minggu menjadi bulan, bulan menjadi tahun

Tak terasa sudah empat tahun bulan berada di dunia novel ini menjadi seorang gadis kecil bernama Izarra dia tumbuh menjadi gadis yang cantik, pintar dan kuat tapi tidak dengan sifat anggun yang seharusnya ia miliki seorang Izarra dikenal sebagai gadis yang hebat dan pintar

Pov Izarra

Hari ini seperti hari hari biasa lainnya
Oh ya pencapaian ku dalam empat tahun di dunia ini adalah

1. Hubungan ku dengan ayah a. k. a jendral semakin dekat

2. Aku sekarang bisa berpedang, memanah dan menunggang kuda

3. Tentunya disini aku dikenal sebagai jenius karena sudah bisa memahami pelajaran dalam waktu singkat
( padahal itu karena pelajaran disini hampir sama dengan pelajaran ku di kehidupanku dulu dan tentu saja dengan bantuan sistem juga)

4. poinku semakin banyak dan hadiah yang diberikan sistem juga semakin banyak dan menakjubkan

Dan lainya aku malas untuk menyebutkannya satu satu karena terlalu banyak

" Oi sistem" panggilku

Oh ya ngomong ngomong aku berhasil sudah tidak memakai lo-gue lagi karena kalau sampai keceplosan bisa curiga mereka

" ada apa tuan" jawab si sistem dengan nada malasnya

Oh ya dan satu lagi sekarang aku lagi istirahat di bawah pohon apel sehabis latihan berpedang dengan Mr. Kent dan disini sedang sepi makanya aku berani memanggil sistem langsung

" ada misi gak? "

Sekarang belum tuan ntah nanti

"Hahh.. aku entah kenapa aku merasa bahwa kau semakin berani denganku"

entah lah tuan mungkin saya tertular oleh sifat tuan yang tidak tau sopan santun

"Hei! kau mengejekku ya!? "

Saya berbicara fakta tuan jawab sistem dengan nada sinisnya

"ya ya terserah kaulah aku sedang capek"

tiba tiba aku mendengar lakah kaki mendekat dan ternyata itu adalah Diva pelayan pribadiku

"Nona"

"Ada apa" jawabku masih dalam posisi yang sama

" Tuan menyuruh anda untuk menemuinya di ruang kerjanya setelah anda membersihkan diri sehabis latihan"

"hahh.. baiklah" kataku sambil bangun dari posisi nyamanku dan pergi kamar dan jangan lupa ada Diva yang mengikuti ku dari belakang

selang beberapa saat aku sudah selesai dengan acara membersihkan diri dan rasanya tubuhku segar kembali setelah berendam air dingin dengan aroma bunga mawar

saat menuju ruan kerja ayah banyak pelayan yang menyapaku dan aku membalasnya dengan senyum profesional ku
ya aku melatih senyum ini selama beberapa hari dan itu sungguh melelahkan tapi hasilnya cukup memuaskan

akhirnya aku sampai di ruang kerja ayahku walau dia seorang jendral perang tapi entah kenapa tidak bisa lepas dari dokumen dan masalah kerajaan

penjaga yang menjaga di depan pintu membungkuk dan mempersilahkan aku masuk

Tok

tok

tok

"ayah ini aku"

Transmigrasi figuran and sistemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang