22

1.8K 162 2
                                    


Happy reading

Hari hari mulai berlalu

Saat ini Izarra sedang berada di kelasnya mendengarkan materi yang sedang dijelaskan

walau pun dia mendengarkan tapi dia tetap tidak paham sama sekali karena materi yang dijelaskan itu seperti masuk telinga kanan lalu keluar telinga kiri bagi Izarra

"Baiklah anak anak hari ini kita akan mempelajari tentang lingkaran sihir"

"lingkaran sihir adalah lingkaran yang kita buat menggunakan mana sihir bisa mana dari tubuh kita maupun alat sihir"

"lingkaran sihir juga mempunyai banyak fungsi bla..bla... bla... "

setelah menjelaskan tentang materi hari ini Mrs. Zuna menyuruh semuanya untuk mencoba mempraktek kannya

para siswa langsung mencobanya ada yang langsung berhasil dan ada juga yang membutukan lebih dari satu kali percobaan

sedangkan Izarra dia sedang mencoba membuat lingkaran sihir dengan susah payah karena dia juga sedang mencoba untuk membatasi mananya agar tidak bocor karena berlebihan sedikit saja lingkaran sihir yang ia buat akan ber-ukuran sangat besar

tapi jika dari pandangan orang lain Izarra tidak bisa membuat lingkaran sihir karena hanya percikan percikan sihir yang muncul

melihat usaha Izarra dan hasilnya sudah pasti Izarra dianggap gagal

karena Izarra yang masih belum terlalu bisa mengontrol mananya

anak anak lain sudah berhasil dan mereka ada yang bisa membuat lebih dari satu lingkaran sihir

sedangkan Izarra baru bisa membuat satu itupun ukurannya bisa dibilang sangat kecil
'Fiks nih nilaiku bakal kecil'

'Ck murid sampah!, begitu saja tidak bisa'

melihat itu tanpa disadari ada seseorang yang menatap remeh Izarra dengan senyuman miringnya

pelajaran pun usai dan kini Izarra harus mengikuti kelas sihir lalu kemudian kelas memanah

saat ini Izarra sedang menuju ruangan Mr. Vektor

tok

tok

tok

"Masuk"

Izarra kemudian memasuki ruangan itu dan mendapati Mr. Vektor duduk dikursinya dan menatap lurus ke arah Izarra

"Saya dengar kamu gagal dalam praktek membuat lingkaran sihir"

walaupun dengan wajah tenang tapi nada disetiap kata yang diucapkan begitu dingin

Izarra tau apa yang akan terjadi setelah ini Gurunya pasti akan mengajari Izarra dengan sangat keras sampai Izarra bisa

"Hahh... iya guru"

"jadi kamu tau kan apa yang harus dilakukan"

"Iya.."

Izarra memang sengaja tidak memberi tahu gurunya karena dia tidak ingin ada seorang pu yang tahu kekuatannya sebelum waktunya

anggaplah jika Izarra seperti gadis sombong yang tidak ingin dilatih siapa pun

karena pada kenyataannya dia tidak ingin menjafi pusat perhatian

latihan pun dilakukan dan sudah berjam jam Izarra terus berusaha

Intruksi dari Mr. Vektor dan sistem juga terus diberikan untuknya

dan akhir setelah sekian lama Izarra bisa membuat lingkaran sihir

"Baiklah hari ini cukup sampai disini kita akan melanjutkan dipertemuan selanjutnya"

Transmigrasi figuran and sistemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang