"Waaah! Gue baru tau kalo di Indo ada pohon yang warna daunnya merah, jingga juga ada, eh, kuning juga! Fiks, mejikuhibiniu, nih!" Gadis dengan mata yang berbinar itu menatap pohon-pohon tinggi yang daunnya begitu indah. Dia menggelengkan kepalanya tidak percaya, bagaimana bisa dia tidak tahu kalau ada pohon seindah ini? Lihat saja daun-daun dengan berbagai warna itu, mereka terlihat bersinar saat terkena cahaya matahari. Sangat mengagumkan!
"Gerrrh!"
"Eh?"
Atria membalikkan badannya setelah mendengar suara geraman yang terdengar seperti rintihan kesakitan. Geraman itu pasti datang dari semak-semak yang tidak jauh dari tempatnya berdiri sekarang. Atria ingin mendekat, tapi apakah itu bukan hewan buas? Bagaimana jika dibalik semak itu ada sepasang hewan yang sedang bertarung? Ah, sudahlah hiraukan saja.
Namun, saat Atria hendak pergi geraman itu kembali terdengar. Atria jadi semakin kalut. Apa dia harus melihat apa yang ada dibalik semak itu? Dia takut, tapi dia juga sangat penasaran! Mendesis bingung, hingga akhirnya dia memutuskan untuk melangkah mendekati semak. Baru saja dia menyibak semak itu, sebuah es runcing tiba-tiba menancap tepat didepannya membuat Atria langsung jatuh tersungkur.
"Aaa, Mama!" Gadis itu meneguk salivanya dengan susah payah, es itu begitu runcing hingga bisa menancap dengan baik ditanah.
Dia mendongak, mendadak keringat dingin merembes keluar dari kulitnya saat melihat didepannya ada seekor hewan yang tengah menatapnya lapar. Sementara dibawah kaki hewan besar itu ada seekor harimau kecil yang terlihat sekarat, sepertinya geraman kesakitan tadi berasal dari si harimau kecil.
"Mampus!"
Seharusnya dia tidak menuruti rasa penasarannya. Sepertinya dia tidak akan melihat dunia lagi. Dia kemudian tersenyum miris saat melihat hewan besar itu melompat untuk menerkamnya. Hewan besar itu benar-benar akan menerkamnya!
"Mama!"
Bersambung ....
KAMU SEDANG MEMBACA
Accidentally entered another world
FantasyMendaki gunung sampai puncak ❌ Mendaki gunung sampai dunia lain ✔ Gara-gara teman jahil yang mengganti petunjuk jalan, Atria malah sampai ke dunia lain. Begitu sampai disana malah bertemu makhluk sombong yang suka menghina, bahkan mengaku sebagai ma...