BRUUUSSSSHHH....!!!
Ini adalah suara semburan air darah dari Krul untuk Ferid,semua yang ada disana hanya menonton mereka berdua.Bahkan Krul masih tidak percaya akan pernyataan Ferid pada semua vampir disini.
"Kau serius?KATAKAN PADAKU JIKA ITU SERIUSS!!"lanjut Krul dengan mencengkram kerah leher Ferid dengan kencang.
"Iya Krulie,tapi aku mohon lepaskan cengkramanmu."teriak Ferid dengan kesusahan.
"Kau...KAU BENAR-BENAR HEBAT FERID...NAH MIKA-CHAN AKU AKAN MEMBANTUMU MENGEMASI BARANG-BARANGMU UNTUK SEGERA KUUSIR KE RUMAH YUU!!"dan selanjutnya Krul berlari kekamar Mikaela untuk berkemas.
Disitu Mikaela hanya terdiam dan menundukkan pandangannya,Ferid merasa heran kenapa dengan anak itu?bukankah seharusnya dia senang?bukankah seharusnya dia bahagia?Ferid melirik kearah El,tamu Mikaela yang tampak terlihat tenang.
"Mika-chan?Kau tidak suka ya dengan rencanaku?"tanya Ferid pada Mika.
"Bukan begitu, maaf aku permisi."kata Mika dan selanjutnya ia pergi menyusul Ibunya ke kamarnya.
Di Kamarnya ia masuk dan duduk diranjang mengamati Ibunya yang sedang berkemas disana,ia hanya diam memperhatikan Krul yang amat sangat bahagia.Apa dia batalkan saja rencana yang seharusnya ia dan El lakukan?Mikaela tampak lesu dengan wajah sedikit pucat.
"Apa darahnya kurang manis?Apa porsimu kurang?Atau kau mau darah Ibu?"tanya Krul padanya.
"Tidak Krul aku hanya berpikir sampai kapan bangsa rubah bertahan untuk tidak menyerangku."kata Mikaela.
"Jalani saja Mika,kau tau jika kau sudah mengambil jalan ini kau pun harus tau apa akibatnya."kata Krul sambil merapikan baju-baju Mikaela."Aku disini sebagai Ibumu entah kau hargai atau tidak,tapi peran Ibu adalah membahagiakan anaknya.Kau adalah anakku Mika,dan aku membertahumu jika kebahagiaanmu adalah Yuu jadi berjuanglah bahkan sampai akhir."
"Terimakasih."Mika sedikit tersenyum,itu miris.
*****
Kediaman Amane,anak laki-laki itu sudah membersihkan rumahnya,mencuci serta menyetrika baju-bajunya,sementara Ibunya sedang memasak besar disana.Apalagi kalau bukan demi menyambut calon suaminya Mikaela Hya..ah..Shindo,Mikaela Shindo.
Badan Yuu rasanya remuk,merebahkan tubuhnya diselasar taman belakang sangat membuatnya nyaman.Hujan gerimis sedang,angin yang sejuk serta cipratan air-air itu pada wajahnya.Yuu sangat menikmatinya,dan saat itu pula pikirannya melalang buana pada laki-laki yang akhir-akhir ini memporakporandakan hatinya.
"Sadarlah Yuu sebentar lagi kau milik orang."katanya pada diri sendiri.
Yuupun melanjutkan acaranya melihat hujan yang membasahi taman kecilnya ini,masih melamun Sampai-sampai tak terdengar sedikitpun jika ada seseorang yang duduk disampingnya yang rebahan menatap langit.
"Segar ya Yuu-chan,aku juga suka melihatnya."ucap seseorang dan membuatnya kaget dan terbangun dari tidurnya.
"MIKA??"Yuu sangat kaget dan Mika malah tersenyum kepadanya.
"Hai Yuu-chan."
>>>>>

KAMU SEDANG MEMBACA
I Am Yours ( Sesion 2)
Про вампировBagian 2 kelanjutan I am Yours...menceritakan tentang Mikaela yang ingin melihat Yuu bahagia setelah semua selesai.Jika berkenan boleh baca,jika bosan boleh ditinggalkan.Terimakasih yang mau berkenan memberikan vote 😍😘