× Warning ⚠️ ×
• cerita berisi tentang pembelajaran yang gak boleh di tiru >:v
• ada beberapa adegan yang dapat membuat reader traveling tanpa harus mengeluarkan bajet :v
• penuh dengan kata - kata mutiara yang gak boleh ditiru
• para character di cerita ini adalah character yang memiliki sifat dan tingkah laku yang tidak sesuai dengan umur mereka ( gak sadar diri )
• kemungkinan bakalan ada adegan Gore dan kekerasan serta kesengklek kan para main character jadi siapkan mental anda wahai reader 😇
{ Serta typo yang bertebaran }= Happy Reading =
Setelah dari kamar miliknya Arseano segera mengajak Daniel untuk ke dapur dan dituruti oleh Daniel
Saat turun dari tangga dia bisa melihat keluarganya sedang bercanda gurau dengan Alvarez seperti melupakan keberadaan dirinya
Arseano sih udah biasa toh dia emang dari orok orangnya bodoamat kecuali sama sahabat dan mendiang istrinya dia bakalan jadi orang yang berbeda
Daniel yang mengikuti arah pandang Arseano pun paham dan langsung berujar
" Dek jangan dilihat kalo kamu gak ingin melihatnya nanti kamu akan tambah sakit " ujar Daniel lembut sambil ngusap Surai hitam milik Arseano
Arseano yang mendengar perkataan Daniel pun berusaha menahan tawanya
" Pfffft..... Hahaha yang Bener aja bang Sean sakit liat kek begituan dih yang ada Sean jijik liatnya umur udah tua juga masih manja kek bocah TK malu sama umur " jawab Arseano ke Daniel sambil nyindir si Alvarez
Daniel yang mendengar itu hanya bisa menghela nafas karena emang setelah bangun dari koma adeknya itu kalo ngomong pedes banget dan juga dari mana adeknya yang imut , gemesin , kiyowo dapet kebiasaan julid sih ???? Dia masih mempertanyakan itu
" Dahlah bang yok ke dapur Sean masakin makanan spesial buatan Sean deh oke setuju ayo .... " Ajak Arseano lalu dia pun menarik tangan Daniel menuruni tangga
" Dek pelan - pelan nanti jatuh " nasihat Daniel karena takut adeknya jatuh
" Tenang aja bang adekmu ini udah terlatih kok dalam urusan naik , turun , atraksi ditangga UwU " ujar Arseano sekalian sombong gituloh
" Terserah kamu aja deh dek " ujar Daniel pasrah
Tanpa mereka sadari percakapan mereka berdua di dengar oleh para anggota keluarga yang lain bahkan alvarez juga mendengar perkataan Arseano yang seakan dia sedang menyindir dirinya
Sementara itu untuk orang tua dan saudara Arseano yang lain entah mengapa Merasa perasaan yang aneh di hati mereka setelah mendengar perkataan Arseano bahkan ketiga saudaranya yang lain mereka menatap kearah Daniel dengan tatapan iri dan cemburu karena bisa dekat dengan Arseano
Alvarez yang melihat anggota keluarga yang lain sedang menatap kearah Arseano dan Daniel pun langsung berpura-pura menangis
" Hiks ... Hiks .... Hiks... "
Suara isakan membuat atensi keluarga itu mengalih ke pada Alvares Yang sedang sesunggukan membuat keluarga itu panik minus Arniel ( Arseano+Daniel )
" Ya ampun baby Al kenapa nangis ? Ada apa hm sayang ? Ayo Bilang ke mommy " ujar Isabella dengan lembut kearah Alvarez
" Hiks ... Tadi ... Hiks ... Al ... Denger Abang Kenan ... Hiks jelekin Al mommy " ujar alvarez sambil sesunggukan
KAMU SEDANG MEMBACA
• 𝐀𝐑𝐒𝐄𝐀𝐍𝐎 • Transmigrasi ✓
Rastgele[ ORIGINAL STORY ] • Arseano Narendra Alexander • Siapa yang tidak mengenal nama tersebut ? Nama yang membuat semua yang mendengarnya merasa ketakutan terbesarnya Seorang mafia berdarah dingin yang terkenal akan kekejaman dan kesadisannya Berusia 2...