HOLAA...
•
•10 ORANG PERTAMA YG FOLLOW BAKAL DI FOLLBACK!!
•
•ENJOY!!
•
•
☕☕☕Terlihat ruangan yang sangat formal terpampang lemari-lemari berisikan buku dan dokumen, membuat Daffin sangat malas berada di ruangan seperti ini. Di sini Daffin, di ruang kerja Papa nya. Dua lelaki yang terpaut umur cukup jauh kini saling diam.
Tidak ada perbincangan sama sekali. Daffin sudah muak dengan sikap Papanya dari tadi. Untuk apa ia di panggil ke ruangan ini, kalau Papanya saja sibuk sekali dengan komputer. Ia hendak bangkit namun lagi-lagi Papanya menyuruh untuk menunggu.
Menunggu apa? Daffin dari tadi sudah menunggu dua jam. Seperti orang bodoh!
"Daffin masih ada urusan. Papa mau ngomong apa?" Daffin mulai duduk kembali.
"Urusan apa kamu? Kerjaannya cuma bikin masalah, sok-sokan punya urusan. Duduk! Tunggu sebentar lagi selesai."
Daffin mengepalkan tangannya kuat-kuat menyalurkan emosi yang sekarang ia rasakan.
Ia jadi menyesal karena dulu sudah membanggakan pria di depannya ini kepada teman-temannya. Menceritakan begitu penyayang dan hebatnya pria itu.
Dua puluh menit kemudian. Papa dan anak laki-lakinya itu sedang bicara empat mata. Pembicaraan ini sangat serius, termasuk masalah Daffin yang sudah membuat kerugian karna ulah tawurannya itu.
Daffin keluar dengan perasaan campur aduk, kesal, benci, gondok, semuanya ada saat ini.
Ia butuh whiskey saat ini juga. Daffin segera keluar rumah dan melajukan motornya dengan kecepatan tinggi.
☕☕☕
Anggota Dalshen menatap tak percaya pada Daffin yang sudah menghabiskan whiskey dua botol. Itu sangat gila bukan?
Tidak ada yang berani menghentikan Daffin, laki-laki itu sedang mabuk berat. Hal yang bisa menyelamatkan Daffin adalah dengan Daffa.
Sang ketua, Al, tidak bisa datang ke basecamp dengan cepat, karna ada beberapa urusan tidak bisa di tinggal.
Di sana Al sedang menyelesaikan urusan itu dengan cepat supaya bisa kembali ke basecamp.
"Lo semua ngapain telpon Daffa, BANGSAT?!!" Meja didepannya menjadi sasaran empuk. Daffin menendang hingga ambang pintu utama.
Daffin meracau tidak jelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARA ALYOSHA
RomanceON GOING _________________ Nara Alyosha, gadis si pencinta kopi Tiramisu. Gadis cantik pembawa kebahagiaan bagi setiap orang yang ada di dekatnya, gadis ceria, baik, ramah, dan wajah cantiknya yang tiada dua. Kerumitan di dalam percintaan Nara selal...