End

1.5K 113 6
                                    

Taehyung menunggu si kembar pulang dari taman kanak-kanak. Kim Jungtae dan Kim Ri Koo. Kehidupannya begitu sempurna, Sisi terang Jungkook semakin terlihat dan Jungkook begitu menyayangi Taehyung begitupun si kembar.

5 tahun yang lalu, Jungkook memutuskan menjual semua aset kekayaan yang diwarisi oleh Sehun, dan sebagian dari penjualannya 70% ia sumbangkan, sisanya ia pakai untuk modal membuka usaha bersama suaminya. Mereka tinggal di Seoul sekarang. Jungkook hanya tidak ingin tinggal di New York karena ia tidak mau mengingat kenangan-kenangan buruk itu.

Tidak lama dari kejadian itu, Jungkook memutuskan Taehyung sebagai pimpinan Bunny Thunder. Jungkook hanya ingin fokus pada perannya sebagai sosok istri dan ibu yang baik, seperti mendiang mamanya.

Bagaimana nasib yang lainnya?

2 tahun setelah Jungkook dan Taehyung menikah, Jimin dan Yoongi akhirnya menyusul, Hoseok sempat gagal move on namun semenjak kehadiran Minki yang tak disengaja saat pelemparan bunga keduanya saling jatuh cinta pada pandangan pertama. Dan sampai sekarang masih berhubungan tahap menuju pelaminan.

Hero akhirnya menuju jalan yang benar. Ia telah menikah dengan Park Jihoon dikaruniai 2 anak laki-laki yang sangat tampan sampai-sampai Jungkook ingin menjodohkan salah satu dari mereka dengan Ri Koo. Tapi malah dapat omelan dari Taehyung.

Setelah Namjoon sembuh, ia mengundurkan diri bersama Seokjin dan membuka usaha kecilnya di kota kelahirannya, dan Jin akhirnya diberi anugrah ia tengah hamil, bahkan ada 3 bayi di dalam perutnya. Namjoon sangat bahagia tentu saja.

Sementara Yugyeom, ia baru pulih dari depresinya. Setelah keluar dari rumah sakit jiwa tujuannya hanya satu, berkunjung ke makam Wonwoo dan anaknya yang bersebelahan dengan Mingyu. Ia tersenyum tipis.

"Huh memang aku sebejat itu yaa sampai kamu rela menyusul Mingyu.." lirihnya lalu memberikan bunga tersebut dan pergi. Ia tak mau berlama-lama. Ia tak sengaja menabrak sosok gadis yang tengah ngelayat juga.

"I'm sorry.." ucap Yugyeom.

"Eoh.. orang korea??" Pekik wanita itu, lalu Yugyeom menoleh kearahnya. Ia terpaku dengan senyuman gummy face itu.

"Permintaan maafmu ku terima, kau habis melayat juga??" Tanya nya dibalas anggukan Yugyeom. Ia menjulurkan tangannya.

"By the way, aku Lee Ji Hoon, tapi teman-temanku biasanya memanggilku Woozi.." ujarnya dengan ceria.

"Yugyeom. Kim Yugyeom.."

.

"Yeobo! Kami pulang!!" Teriak Taehyung yang lesu. Menggendong jagoannya Kim JungTae lalu mereka berdua berlari kesana kemari.

"JUNG TAE! RI KOO!! LEPAS SEPATUNYA KOTOR DARI LUAR! JANGAN BERLARI DIDALAM RUMAH!?" Marah Jungkook sambil mengikat rambutnya.

Jungkook membenarkan ikatan baby wrapnya karena ia menggendong Baby Taeri baru berusia 1 tahun dan menghampiri Taehyung dengan wajah letihnya.

"Aduh-aduh daddy kesayangan kookie terlihat lelah sekali.." Jungkook mengelap kening sang suami.

"Yang capek itu kamu sayang, mengurus rumah dan juga urus anak-anak dan aku. Aku sudah bilang kita sewa pembantu saja.." Jungkook tak menggubrisnya lalu mencium pipi suaminya.

"~eumhaa papipapapapi papa~"

"Eh sayang Taeri sudah mandi~ baby, biar aku gendong Taeri.." Jungkook memberikan Taeri kepada  suaminya.

"Mpapa pipapapa mamamimi ~" Taeri merentangan kedua tangannya tidak mau berpisah dari Jungkook.

"Bentar dulu yaa sayang, sama Papi dulu yaa.." tutur Taehyung.

"Sayang baru potong rambut ya??" Tanya Jungkook sambil menyiapkan masakan untuk makan sore.

"Iya, bagus tidak??" Tanyanya sambil memutar badannya.

"Oppa selalu bagus jika dipotong apa saja, karena oppa kan tampan.." godanya dan Taehyung menghimpit badan Jungkook dan menyisakan 2 cm.

"Nakal yaa kamu sayang, goda-goda aku.." Jungkook terkekeh pelan.

"Memangnya istri sendiri tidak boleh menggoda suami sendiri.." lalu kedua bibirnya menempel dan memperdalam ciumannya.

"PAPIPA PAPA EUMPAPAI!~" Melepas lumutannya terpaksa. Mereka lupa jika ada Taeri di tengah mereka. Dari tadi anak bungsu ini seperti memarahi mereka. Taehyung dan Jungkook tertawa lalu mereka mencium pipi tembam milik Taeri.

"Sepertinya omelanmu menurun ke Taeri— ADUH! Sakit sayang.." Taehyung dapat cubitan dari Jungkook.

"Makanan sudah siap, jika kamu lapar—

BUGH!

ARGH!!

RI KOO! JANGAN JAMBAK RAMBUT KAKAK MU!?" Jungkook menghampiri si Kembar. Memang kelakuan mereka sangat bandel dan hyperactive. Taeri tertawa melihat kedua kakaknya kena omelan Jungkook.

Taehyung tersenyum melihat keluarga kecilnya. Ia mengambil kimbab kesukaannya lalu memakannya. Buatan Jungkook memang sangat lezat ketimbang di restoran. Taehyung tertawa terbahak ketika Taeri membuka mulutnya dari tadi karena ingin merasakan makanan milik Taehyung.

"Astaga, baby Riri mirip sekali dengan Mami mu, humm??" Ia mendusel perut Taeri dan anaknya tertawa girang karena geli.

"Astaga tadi mestinya Papi buatin Video, karena kamu lucu sekali.." ia mencium pipi temban Taeri dan menggigit gemas.

"HUAAAAAAAA~" Taehyung kelabakan Taeri menangis.

"TAEHYUNG KAU APAKAN ANAKKU!?!"  Taehyung meneguk saliva nya.

Begitulah warna keluarga kecil Kim dengan penuh kehangatan, canda dan tawa. Terkadang Taehyung merasa tersiksa karena Jungkook gampang sekali marah.

THE END

Hai semua,

Akhirnya buku ini selesai juga😄🤸‍♀️

Harus nya buku ini tahun lalu sudah selesai, tapi aku masih bimbang karena bikin cerita itu susahnya minta ampun, jadinya baru selesai deh. Akhirnya gitu author jadi lega dikit.

Author akan mengumumkan buku selanjutnya, ini sesuai komenan kalian. So the winner is...



































































































Nunggu in yak..

















































































































🎉🎉 Diabolical🎉🎉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎉🎉 Diabolical🎉🎉

YEAY!!! INI LAH JUARANYA!!

Besok akan akh publish 2 part dari cerita ini.
See you on next book guys🎉

Borahae💜

Pretty Woman [VKOOK] •END•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang