Twenty Six

945 105 2
                                    

Jungkook habis pulang dari latihan berkuda. Seperti biasanya sebelum kembali dari Mansion, ia membeli satu bucket bunga britanica kesukaan sang mama. Ia tersenyum hangat melihat mamanya sedang berbincang ria dengan sahabatnya. Jungkook menghampirinya.

"Good Evening, Angels.." keduanya menoleh dan tersenyum hangat dan membalas sapaannya.

"Sayangnya mama sudah pulang?" Tanya Kyungsoo sambil mencium pipi anaknya.

"Ini buat mama.."

"Astaga cantiknya mama, kenapa selalu membeli bunga ini padahal sudah banyak di gardennya mama.." Luhan terkekeh melihat Kyungsoo mengomel.

"Tak apa lagi Kyunie.. lagi pula warna merah belum ada di garden mu.." tutur Luhan dan disetujui oleh Jungkook.

"Hah ya sudah.. nanti mama suruh bibi taruh bunga ini, mama ingin ke kamar, kepala mama pusing.."ujarnya.

"Ya sudah biar Jungkook yang mendorong mama ke kamar.." ucap Jungkook semangat mendorong Kyungsoo menuju kamarnya.

"Maaf yaa Lu.. aku tinggalkan kamu sendiri.." Luhan tersenyum memakluminya.

"Tak apa Kyunie.. aku juga mau pulang—

—yah Auntie kenapa cepat sekali!" Jungkook cemberut membuat Luhan terkekeh gemas.

"Sebenarnya Auntie hanya mampir sebentar ingin menengok Mamamu.." Jungkook mengangguk paham.

Setelah itu Luhan ditinggal sendiri. Tiba-tiba Luhan merasakan dua tangan memeluk lingkar pinggangnya dari belakang. Ternyata itu ulah Sehun. Pria itu menjajah leher Luhan, wanita itu mengerang dan meminta Sehun untuk melepaskannya.

"Sehun! Kalau ada yang melihatnya bagaimana?? Lepaskan aku!" Desisnya.

"aku merindukanmu, sayang.." lalu mencium ganas bibir Luhan.

CUP!

"Sehun- ahh kumohon berhenti.."

Jujur Luhan tidak mau seperti ini. semenjak pernikahan Sehun terjadi, ia sudah bertunangan dengan Lay. perlahan Luhan mulai melupakan Cintanya ke Sehun. kakaknya benar, Lay pantas menjadi pendamping hidupnya. namun ketika menjelang pernikahan. Lay hilang entah kemana. Luhan mengalami depresi berat. dan disaat itu Sehun menghampirinya dan mulai beraksi mendapatkan Luhan Kembali.

Sehun merencanakan hal ini jauh ketika sudah menikah dengan Kyungsoo. ia sengaja menyekap Lay. dan membuat Lay disiksa olehnya bertahun-tahun hingga saat ini, Tujuannya Lay dibuat seperti orang sakit Jiwa dan itu berhasil. Lay sampai saat ini di rumah sakit jiwa dan Sehun juga membunuh orang tua Lay, karena mereka mulai curiga dengan Sehun.

Luhan mengetahui ulahnya diancam, dan Sehun lah yang membunuh kedua orang tuanya juga. ia terpaksa menerima kesepakatan yang sehun buat dan tentu Luhan tidak bisa melawannya karena ia takut kehilangan kakaknya, Zitao.

Jungkook yang hendak menemui bibi Evelyn terhenti ketika melihat pemandangan yang menyakiti matanya. dadanya sesak, selama ini Daddynya tidak pernah mencintai mamanya. Jungkook berlari kekamarnya dengan air mata yang menggenang. ia benci. ia benci dengan Daddynya. begitu lucunya kehidupannya.

setelah 2 jam ia menangis, Jungkook merasa perutnya keroncongan hendak pergi kebawah, namun ia mendengar suara samar-samar percakapan Daddynya dengan Mamanya.

"aku tahu kalian melepas rindu, tapi jangan pada saat kalian di mansion ini,. kau mahu Jungkook tahu soal ini.." Dingin Kyungsoo.

"yaa, maafkan aku. aku hanya tak bisa menahan hasratku. mengingat kau sakit, aku hanya menjadikannya pelampisan. kau tahu, dihatiku hanya kamu seorang.." mata sang istri mulai memanas, ia tak habis fikir ia mendapatkan Suami yang begitu manipulatif dan bejat. ia kasihan dengan sahabatnya itu.

Pretty Woman [VKOOK] •END•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang