34

575 49 6
                                    

Selamat membaca.

||•||

Sasuke dengan teganya membawa Sakura ke dalam hotel dan menyekapnya didalam kamar hotel tersebut.
Kedua tangan sakura diikat dengan sebuah  borgol.

Terlihat gadis itu masih tak sadarkan diri akibat obat bius yang diberikan Sasuke saat menculiknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlihat gadis itu masih tak sadarkan diri akibat obat bius yang diberikan Sasuke saat menculiknya.

"Tcih! Benar-benar gadis yang sangat keras kepala!" Umpat Sasuke.

Sasuke perlahan mendekat kearah Sakura yang masih tak sadarkan diri itu.
Lalu sasuke mengambil sebuah pisau kecil dan niatnya akan dia hunuskan langsung ke perut Sakura yang tengah mengandung 6 bulan itu.

"Bayi ini harus segera kusingkirkan!" Ucap Sasuke.

Dan pada saat sasuke hendak menghunuskan pisau tersebut tiba-tiba sakura langsung sadar dan dia langsung menahan tangan sasuke meski tangannya dalam keaadan diborgol.

Sasuke terkejut dengan respon Sakura yang tiba-tiba tersadar dari pingsannya.
Gadis itu menunjukkan reaksi ketakutan, menangis, dan juga marah bercampur jadi satu.

"J-jauhkah pisau itu dari anakku!" Amuk Sakura.

.......

Prangg!!

Tiba-tiba itachi menjatuhkan gelas yang berisikan kopi yang akan dia teguk.
Ia merasakan ada suatu yang ganjal yang membuatnya tiba-tiba cemas.

Kenapa tiba-tiba aku mencemaskan Sakura?,- batinnya.

Kemudian, datanglah deidara, salah satu temannya yang dulunya satu sekolah. Yang kebetulan mengunjungi perusahaan itachi untuk mengajaknya bekerja sama.

"Hei bung! Kenapa gelas itu bisa terjatuh dari tanganmu?" Tanya deidara.

Itachi kemudian tersadar dan menoleh kearah deidara sambil tersenyum.

"Aa, aku menjatuhkannya. Tapi jangan khawatir, karena ada petugas kebersihan yang akan membereskannya." Jelas Itachi.

"Meski begitu, lain kali kau harus berhati-hati itachi. Kau ini kan sudah dewasa dan sudah beristri hahahha." Goda deidara.

"Hn, kau benar." Ucap Itachi dengan nada yang sedikit lirih.

Itachi kembali termenung sambil memikirkan apa yang membuatnya cemas.
Bahkan tatapan onyxnya saja sudah terlihat layu dan sangat khawatir.

"Kau merokok?" Tanya deidara.

"Yah, mungkin untuk kali ini saja." Jawab itachi.

Itachi mengambil seputung rokok yang diberi deidara. Mungkin dengan merokok dia bisa melupakan kecemasannya.

 Mungkin dengan merokok dia bisa melupakan kecemasannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝒯𝓇𝒾𝒶𝓃𝑔𝑒𝓁 𝓁𝑜𝓋𝑒 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang