13

152 21 0
                                    

hari ini adalah hari terakhir haechan bisa latihan. besok pagi sudah turnamen. kakinya masih ia regangkan setelah lebih dari 1 jam berlatih tadi.

Mark sudah keluar dari rumah sakit dan sekarang, posisinya sudah diambil alih oleh haechan. tentunya penyerahan posisi mark tidak mudah. coach Kim bahkan sudah beberapa kali mencari pengganti untuk posisi mark. beliau tadinya bersikeras kalau haechan tidak boleh melepaskan posisinya.

Namun karena mark meminta untuk haechan bisa menggantikan posisinya, maka sekarang haechan sudah memegang gelar kapten dan point guard. tentunya posisi itu diberikan pada haechan dengan adanya tantangan yang harus dilakukan oleh lelaki tan itu.

tidak mudah memang. bahkan haechan sering mendapati dirinya menangis sendirian dalam dormnya ketika selesai latihan. mengatakan semuanya terlalu susah dan ia mau berhenti saja.
.
.

"good play there Chan" kata mark ketika haechan berjalan mendekati tasnya. mark selalu menemani haechan ketika dirinya berlatih.

"terima kasih mark. apakah ada yang bisa aku perbaiki?"

"nah, semua sudah baik. bahkan postur tubuh dirimu ketika melakukan teknik yang waktu itu harus membuat dirimu kugendong sudah bagus"

Haechan tersedak ketika mark menjawab. Mark memukul punggung haechan.

"pelan pelan dong! aku tahu kau pasti haus. tapi jangan sampai mati tersedak juga"

"hey! aku bukan tersedak karena haus loh ya! kau yang membuatku tersedak!"

"aku ngapain? aku hanya berbicara daritadi loh. kau halusinasi?"

"hah?!"

suara haechan meninggi sedangkan mark tertawa terbahak-bahak.

"you're being mean Mark" jawab haechan sambil meletakkan minumnya kedalam tas. Mark masih tertawa.

"how is that mean? I'm just spilling facts tho" jawabnya sambil menyeringai kecil.

Haechan hanya memukul mark dan lelaki yang dipukul kembali tertawa.

Haechan membereskan barang-barangnya sambil mendengar Mark tertawa. ya walaupun tubuhnya lelah, setidaknya ada teman yang menemaninya.

Haechan masih membereskan barang-barangnya bahkan setelah mark selesai tertawa. ketika tangannya bergerak untuk menutup resleting, ia menaikkan wajahnya dan melihat mark sedang menatapnya.

"apa?" tanya haechan.

Mark tidak langsung menjawab. ia masih menatap haechan. lelaki yang ditatap mengangkat tangannya dan meraba wajahnya sendiri. apakah ada yang salah dengan wajahnya?

tangan haechan yang sedang meraba wajahnya kemudian dipegang oleh tangan lelaki yang ada didepannya. tangan mark membawa turun tangan haechan dan Mark mendekatkan wajahnya

cup

Mark mengecup kening haechan. haechan terdiam ditempat. ia bisa merasakan bagaimana wajahnya yang memanas tiap detiknya.

"good luck for tomorrow" kata mark sambil tersenyum. haechan rasanya sedang terbang kelangit teratas.

"but you need to take a bath quickly tho. you smell" mark kemudian menjawab.

well never mind. haechan dihempaskan ke lantai terkeras.

"kau ini perusak suasana! tanpa kau bilang itu aku juga tahu kali!" balas haechan sambil menghentakkan kakinya berjalan ke kamar mandi diiringi oleh nyaringnya tawa mark.

over the ball | markhyuck✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang