Episode 23: Iruma-kun yang sudah terbiasa [bagian¹]

587 68 39
                                    

(ada beberapa dialog atau scene yang saya tambah sendiri)

Dunia bawah. Alam para iblis. Dan penguasa dunia bawah ini adalah....raja iblis. Namun,takhta raja iblis telah lama kosong. Siapa kah raja iblis berikutnya?

"Iruma, bisa angkat ini?"tanya ayahnya

"Bisa!"ucap mini Iruma

"(Y/n), tolong bersihkan toiletnya ya!"ucap ibunya

"Boleh."ucap mini (y/n)

"Iruma dan (y/n) hebat,ya."ucap ayahnya mengelus kepala mereka berdua

"Kalau begitu....boleh kami menjual kalian pada iblis?"tanya kedua orang tua mereka

"Boleh,kok."ucap Iruma ngelindur

Ya,tadi cuman mimpi kok.

"....mimpiin emak bapak lagi pasti."ucap (y/n) lalu berjalan keluar kamar

Suzuki Iruma dan Suzuki (y/n), 14 tahun. Dijual orang tua bodohnya pada iblis bernama Sullivan. Dunia bawah itu seram. Pokoknya identitas manusia kami tidak boleh terbongkar! Dulu dia (Iruma) berpikir demikian,tetapi sekarang.....

Alaram nerakanya berbunyi lalu Iruma bangun dam mematikannya dengan biasa saja.

"Damai sekali....."ucap Iruma memandang keluar jendela padahal di luar burung? Iblis? Entahlah apa yang terbang itu tapi yang pasti mereka berisik

Sangking terbiasanya tinggal di dunia bawah, Iruma sampai menganggap ini pemandangan damai.

"Tampaknya hari ini akan menyenangkan!"ucap Iruma

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Pagi,kakek,(y/n)."sapa Iruma yang memasuki ruang makan

"Selamat pagi Iruma-kun!"ucap Sullivan

"Pagi,Nii-chan."ucap (y/n) tidak mengalihkan pandangannya dari pspnya

"Selamat pagi.silahkan,tehnya."ucap Opera menghidangkan Iruma secangkir teh

"Terima kasih. Selamat makan"ucap Iruma lalu Iruma makan dengan lahap

"Kalau kurang, nanti akan di siapkan tambahan. Jangan menahan diri, dan (y/n)-chan! Makan dulu makananmu"ucap Sullivan

"Siap! Enaknya!"ucap Iruma

"Aku tidak ingin makan...."ucap (y/n) mendorong piringnya

"Kalau begitu tidak ada game."ucap Opera mengambil psp (y/n)

"Heh!.....aku lagi gak pengen makan...."ucap (y/n) murung sendiri

"Bagaimana dengan Sandwich dan teh?"ucap Opera menyuguhkan apa yang dia bilang

"...kurasa."ucap (y/n) lalu memakan sandwichnya

"Iruma-chi (n/n)-chin, selamat pagi!"ucap Clara

"Iruma-sama (y/n)-sama,selamat pagi."ucap Asmodeus

"Eh,sudah jam segini?"ucap Iruma masih tetap ngunyah

"Terima kasih atas makananya."ucap (y/n)

"Iruma-kun (y/n)-chan, mau ke sekolah menggunakan pedati kakek? Mau kan? Mau dong!"tanya Sullivan kereta kuda maksudnya

"Enggak usah,kami pergi dulu!"ucap Iruma dan (y/n)

"Hati-hati di jalan."ucap Opera

"Tu wa, tu wa."ucap Clara dan Asmodeus

"Aku juga mau melatih kakiku bersamamu,Iruma-sama dengan (y/n)-sama juga tentunya."ucap Asmodeus

Iruma cuman tertawa canggung,sedangkan (y/n) hanya 'hmm' ae

Gemelos Suzuki Iruma {✔️}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang