Episode 17: Larilah Iruma, menuju Kiriwo [bagian³]

489 92 12
                                    

(ada beberapa dialog atau scene yang saya tambah sendiri)

"Di lorong depan lab sains.....didepan kantin gedung kelas satu.....di lorong depan ruang osis....Iruma-sama bisa lewat tangga utara. Sedekat mungkin dengan tembok sebelah kiri. Ditangga selanjutnya,dekat dinding sebelah kanan."ucap Asmodeus

Clara menandai petanya

"Baiklah."ucap Iruma

"Selanjutnya,kearah kanan lalu lurus terus. Ada celah disebelah kanan. Ke kanan,lalu belok ke kiri. Selanjutnya, belok kanan,lalu lurus. Ke arah kanan,lalu lurus. Sedikit lagi sampai ke gedung kelas tiga."ucap Asmodeus

"Semangat,Iruma-chi!"ucap Clara

"Selanjutnya,belok kanan di persimpingan."ucap Asmodeus

"Terima kasih."ucap Iruma

"Aku pasti akan menemukan kak Kiriwo!"ucap Iruma

Kalego membuka telepatinya pada para guru

"Cari Amy Kiriwo! Kelas tiga,kandidat terkuat sebagai pelaku,dikarenakan bisa menggunakan sihir penghalang. Setelah ditemukan,langsung tangkap dia!"ucap Kalego

pak Dali,apa kita sudah bisa berkomunikasi dengan luar sekolah?"tanya Kalego

"Masih belum bisa."ucap Deli

"Aku mengerti."ucap Kalego

"Guru baru, tolong bantu aku!"ucap Kalego

"Baik!"ucap Robin

Posisi lain

"Kita akan melakukan pencarian Amy Kiriwo."ucap Buer

"Hui!"ucap Bu Suzie

"Tapi,bagaimana dengan keselamatam para siswa?"ucap

"Jangan Khawatir."ucap Buer

Para murid sedang di hibur oleh batra entahlah aku lupa :)

"Ramai sekali. Walah,lagi-lagi."ucap Jazz

"He,ayo lihat lebih dekat."ucap Eiko

Lalu terjadi dorong dorongan dan Eiko menabrak tiang panggil batra entah apa namanya.

Papan nama batra akan jatuh dan mengenai Eiko,tapi beruntuk Ameri menyelamatkan Eiko

"Kamu baik baik saja?"tanya Ameri

"Ketua Ameri!"ucap Teman Eiko

"Kau tidak terluka kan?"tanya Ameri

"I-ita,terima kasih banyak."ucap Eiko terpesona dengan Ameri

"Lain kali, berhati-hatilah."ucap Ameri

Eiko hanya membukukan badannya.

"Urus sisanya."ucap Ameri

"Siap,bos!"ucap para anggota osis

"Dengar,kalian semua! Sebagai iblis,jangan asal bikin masalah. Jika masih membuat kegaduhan, lakukanlah sambil diam-diam!"ucap Ameri

"Ameri-sama!"
"Ketua!"
"Kau yang terbaik!"

"Bagaimana cara bikin kegaduhan diam-diam?"

"Aku tak tau. Tapi,karena ketua,jadi tak apa!"

"Aku mengerti."

"Ayo!"ucap Beur

"Hui!"ucap Suzie

"Apa yang sedang terjadi,apa ini masalah yang hanya bisa diselesaikan oleh para guru saja? Hampir keseluruhan siswa disini. Hanya sedikit yang masih belum ada. Mereka juga tidak ada. Di mana kalian? Apa yang kalian lakukan,Iruma (y/n)?"batin Ameri

Gemelos Suzuki Iruma {✔️}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang