Wang Yibo melihat Xiao Zhan melakukan pemotretan dengan hasil yang tak sesuai harapan,Wang Yibo menaikkan kakinya ke meja dengan matanya menoleh ke hasil jepretan kamera di monitor.
"Tuan Zhan,apa bakat anda sebenarnya hingga di sukai banyak orang?lihatlah pengendali kamera anda,bahkan dia tidak puas dengan hasilnya,apa moodmu tidak baik?"
Xiao Zhan melihat ke fotografernya,dia berdecak dan pergi meninggalkan studio,membuat Xiao Zhan merasa bersalah atas itu.
Xiao Zhan langsung membungkuk meminta maaf,lantas menghampiri wanita paruh baya yang mengendalikan kulitnya sambil berbincang ringan.
"Kau ada masalah jangan libatkan pekerjaan,bukan dirimu saja yang memiliki masalah,jika seperti ini terus, perusahaan dan tim akan kena masalah juga, bersiaplah untuk profesional."
Xiao Zhan menunduk,dia sedang tidak baik-baik saja, menjadi bahan nomer 1 di negaranya tak membuatnya bahagia,malah semua tanggung jawab sepenuhnya seolah di dorong kepada dirinya.
Di lain hal itu,Wang Yibo kembali ke mansion setelah pulang kerja,hari ini dia melarikan diri dari sikap konyol Xiao Zhan kepadanya,walaupun Xiao Zhan seperti pecandu pria karna meminta dirinya datang ke apartemennya.
Wang Yibo mengiyakan walaupun dirinya malah berkutik dengan barang incarannya sebagai kolektor buku kuno yang berlegenda.Melihat di mejanya ada kotak biru dengan pita di atasnya,Wang Yibo berantusias tinggi,membukanya dan melihat sebuah buku diary dengan lapisan plastik di setiap lembarnya.
Berjudul "Tetua Yiling" dengan tebal yang bukan maen begitu tebal di mata Wang Yibo dengan notabene orang sibukkan.
"5 juta yuan,cukup bagus."
Tuan Wang masuk melihat tatapan senang putranya,tak segan-segan mood Wang Yibo yang datar seketika bahagia memeluk ayahnya.
"Die die..xiexie..""Aku akan melakukan apa saja agar kamu bahagia Yibo."
-------
Xiao Zhan baru saja di antar managernya pulang,managernya itu sebenarnya salah satu pengawal dari ayah Guanlin,tim yang bekerja dengan Xiao Zhan juga tim dari ayah Guanlin yang begitu rahasia.
Hidupnya dia awasi,bahkan apartemennya ada cctv ya g terhubung,di kamar tidur lampu infrared.
Xiao Zhan berhenti di depan apartemennya,membuka forum chat mengirim pesan ke Yibo.
Xiao Zhan
Yibo! Kau akan datang kan?aku butuh temani saja hari ini.Setelah mengirim pesan,Xiao Zhan masuk ke apartemen mengambil mie instan merebusnya dengan kepalanya masih menunduk,dia lelah namun dia ingin mabuk hari ini.
Xiao Zhan mendongak, melihat cctv sambil tersenyum bahagia tertawa terbahak-bahak dengan hatinya yang terluka.
Tawanya berubah menjadi isakan kecil di dapur dengan tubuhnya juga mulai merosot.Sudah setengah dari kehidupannya seperti ini,18 tahun hidupnya terperangkap dengan tali yang menggerakkan tubuhnya.
14 Tahun juga Xiao Yuan terperangkap disana sejak kakinya mulai melangkah.14 tahun juga dia kehilangan kedua orang tuanya,dia masih beruntung karna masih di dunia luar serta 10 tahun pertama kehidupannya ada di sisi orang tuanya,namun Xiao Yuan,bahkan tidak ingat wajah kedua orang tuanya.
"Gege..nanti bawain Yuan buku ya?Yuan juga pengen belajar lagi.."
Mengingat ucapan Yuan,Xiao Zhan bangkit menghapus air matanya bersikap seperti biasa lagi, memakan mie rebus lantas melihat forum chat yang tak kunjung di baca,membuat Xiao Zhan pasrah saja dengan sifat Wang Yibo,Xiao Zhan yakin Yibo tidak akan datang menghampirinya lagi pula Yibo selalu kesal ketika dirinya menghampiri.
Memilih buku di rak buku di kamarnya.. Xiao Zhan memilih beberapa cerita ringan novel serta beberapa buku ilmiah dan bahasa,matanya terhenti di rak paling tinggi, melihat sebuah buku album yang begitu dia rahasiakan karna berisi kenangan 10 tahun dirinya bersama orang tua tanpa ada kenangan indah sang adik.
Xiao Zhan berpikir,jika dia menunjukkan itu kepada Xiao Yuan,betapa hancur dirinya melihat kenangan indah 13 tahun yang hanya memihak kepada kakaknya seorang.
Kisah indah Yuan dan Zhan hanya beberapa di 10 tahun hidupnya,terjebak di apartemen tanpa boleh keluar adalah hukuman berat dari ayah Guanlin.
------------
"Xiao Yuan!"panggil Xiao Zhan dengan antusias menghampiri sang adik dengan beberapa buku ditangannya.
Sepertinya kondisi adiknya semakin memburuk,wajahnya pucat dan lebih kurus dari biasanya.
"Xiao Yuan.."panggilnya pelan sambil mengguncang pelan tubuh adiknya,Xiao Yuan terbangun dengan bibirnya pucat tersenyum manis ke arah kakaknya dengan lesu.Xiao Zhan menaruh buku di rak meja,mendakup kedua pipi adiknya yang terasa panas.
"Yuan?"Yuan sepertinya tidak merespon panggilan itu dengan baik, tiba-tiba kepalanya terjatuh ke dada Xiao Zhan,lebih tepatnya dia kehilangan kesadarannya.
"Yuan! Yuan!"
Zhan kepalang panik,dia ingin membawa adiknya kerumah sakit, kali ini saja,dia ingin keluar dari sini.
Penjaga semuanya tak menggubris,seolah ini sering terjadi,dengan sedikit usaha Xiao Zhan menggendong adiknya di punggung lantas keluar walau harus di cegat dengan pasti.
Permintaan baik-baik Xiao Zhan tampaknya tak di indahkan,malah menyerang Xiao Zhan,namun jangan remehkan Zhan yang memiliki sabuk hitam taekwondo mengalahkan mereka yang memang tanpa senjata.
Walau mendapatkan pukulan ringan yang membuat sudut bibirnya biru, Xiao Zhan tak akan mengalah, melainkan memilih untuk melarikan diri dengan tubuh layu di punggungnya.
Kakinya berlari sekuat mungkin, bulir-bulir keringat serta nyeri di perutnya mulai terasa,darah di area perut menandakan jika bekas operasinya terbuka lagi.
Xiao Zhan berbelok,memasuki area pemukiman lantas masuk ke sebuah gang lebih kecil yang gelap,Xiao Zhan menyandarkan Yuan di tembok,memeluknya erat sambil menarik kain dan juga plastik bekas untuk menutupi mereka sementara waktu ini hingga pengejar tak sampai menemukan mereka.
Yuan sedikit mulai terbangun,namun Zhan langsung menutup mulutnya sambil menahan sakit di perutnya,"Ssstt.."
"Dimana mereka?"
"Cepat cari mereka,jangan sampai hilang."Suara sepatu terasa semakin menjauh,membuat desiran angin sedikit enakan di raut wajah Xiao Zhan.
"Gege.."kata Yuan melihat bercak darah di kemeja kakaknya.
"Jangan takut,kita akan keluar hari ini,setelah ini kita akan pergi sejauh mungkin, sejauh mungkin."kata Xiao Zhan meraih ponsel yang sudah menunjukkan jam 1 dini hari.
Dengan harap-harap mencari forum chat Yibo untuk menekan tombol panggilan.
Dalam hati bergumam ingin Yibo setidaknya membantu saat ini, setidaknya ajak dia ke rumah sakit untuk adiknya kali ini.
-------
Banyak yang gak mau vote,padahal lagi baca 😭
KAMU SEDANG MEMBACA
投胎Reincarnation [YiZhan]✔️
FanficTerlahir kembali untuk menuntaskan segala hal di kehidupan sebelumnya. Cintanya berakhir kandas di kehidupan sebelumnya, berakhir tragis dengan sebuah benda baja dari tangannya sendiri. ............. Wang Yibo terlahir menjadi seorang CEO tampan, p...