Don’t forget to votment.
Happy reading~
.
.
.Pagi ini park family tengah disibukan dengan persiapan ke hotel lotto, dengan undangan khusus yang tertera barcode menandakan bahwa yang hadir para undangan khusus termasuk park family.
"Adek sama mom kamu kok lama ya" Chanyeol sama sangyeon memang udah siap dari tadi, tinggal pasang dasi doang sama pake jas mereka tuh.
"Masih make up kali pih" Sangyeon jawabnya cuek karena sambil main ponsel.
"Kalo bicara tuh di tatap coba wajahnya, gak sopan banget" Chanyeol negur si sulung, dia udah terapin kesopanan dari sejak dini, cuman anak anaknya yang kadang suka khilaf gitu makanya suka ditegur sekali dua kali mah gapapa meski udah gede gini, habis ditegur sama chanyeol, sangyeon langsung simpen hapenya di kantong celana.
"Nunggu lama? " Suara lembut penyapa dua namja yang udah nunggu, keduanya langsung noleh kearah tangga yang mana baekhyun dan jihoon yang baru turun dengan penampilan bak ratu.
Gila gak sih, penampilan mereka tuh wow banget,, emang kayak ratu dan putri kayangan,mana baju baekhyun sama jihoon hampir samaan, pake dress tanpa lengan dan bawah belah pinggir.
"Jihoon baru remaja loh sayang, kok disuruh pake baju terbuka kayak gitu" Chanyeol natap gak suka sama penampilan anak gadisnya yang dandanannya udah kayak dewasa banget, padahal baru 17 tahun.
"Wae pih,, kan cantik, ya kan oppa? " Jihoon memberi pembelaan, lalu menatap sangyeon kakaknya, sangyeon malah kasih jempol, toh dia yang pilihin baju kemarin wkwk, chanyeol natap sangyeon tajam.
"Nah,, anaknya juga gak nolak kan" Ucap baekhyun, chanyeol hela nafas.
"Yaudah cuma buat kali ini aja" Sengitnya,, "nih pasangin dasi" Suruh chanyeol.
Baekhyun pasangin dasi ke chanyeol dan jihoon pasangin dasi ke sangyeon, tapi lihat modus bapak sama anak ini, mereka langsung ngerangkul pinggul dong dengan tidak berdosanya.
"Adek wangi banget" Puji sangyeon. Jihoon natap kakaknya yang ternyata lagi liatin dia.
"Ya harus dong, masa bau mau pergi ke acara penting gini" Bela jihoon.
"Nah udah selesai,pake jasnya biar rapi" Suruh baekhyun.
"Sangyeon, kamu sama adek pake mobil papi ya, biar papi pake mobil mami kamu" Suruh chanyeol.
"Loh kirain semobil aja barengan" Heran jihoon.
"Nggak ada ya, papi bukan supir" Ketus chanyeol. Lalu jihoon sama sangyeon ketawa geli.
*****
"Bisa perlihatkan undangannya nona? " Sangyeon dan jihoon menyerahkan undangan mereka. Disisi kanan dan kiri pintu hotel terdapat dua penjaga yang bertugas memeriksa dan men-scan barcode diundangan, setelah di scan mereka dibolehin masuk,pasangan chanbaek udah dateng duluan tadi,sedangkan jihoon dan sangyeon dateng belakangan.
"Papi buat acara privasi gini kenapa ya? " Jihoon bertanya setelah masuk ke dalam.
"Buat lindungin kamu kali, mana tau 'mereka' nyamar kan disini" Jawaban asal sangyeon membuat jihoon bungkam, sangyeon tau kenapa adiknya ini langsung diem, tau juga kalo dia salah ngomong, tau banget.
"Dek, maksud oppa.. "
"Gapapa,aku paham kok.. " Nah kan. Lalu jihoon berjalan duluan meninggalkan sangyeon dibelakang yang merutuk dirinya sendiri.
"Astaga kenapa sih mulutku ini! "
Tanpa mereka tau, ada dua orang yang liatin merhatiin mereka dari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Kiss From Boyfriend [SOONHOON]
Teen FictionJihoon adalah sosok badgirl disekolahnya,meski begitu banyak yang mengagumi sosok jihoon juga ke tujuh temannya karena kemolekan serta prestasi yang mumpuni. Dibalik sifat bad nya jihoon juga memiliki seorang ibu cantik mantan badgirl juga dan seora...