SA capek sekali karna olahraga. Hahaha capek iyo, fisik sakit! Terus mental lebih parah. Mo nulis cerita lebih tepatnya lanjut cerita-cerita yang sa gantung kaya harapan tra kunjung nyata. Bukan sa hiatus, vakum atau apalah itu! Sa cuma lagi belajar untuk bisa pilih mana yang lebih penting dari yang terpenting! SA tra mo banyak berekspektasi karena ekspetasi bisa membunuh diri sendiri katanya. Cuma sa pegang prinsip berhalulah sampai ada kata halelua (puji Tuhan)
SA terbiasa dididik tanpa laki-laki, tra boleh berharap sama laki-laki. Jangan bergantung sama laki-laki. Makanya sa tra terlalu peduli soal mereka sekarang. Sa mungkin dulu bego mendefinisikan mana rasa kagum, mana rasa suka, mana rasa sayang! Sa hanya mencampurkan semua rasa itu jadi sama. Sampai sa kecewa sendiri!
Maka stigma yang sa peroleh sekarang ini hasil dari sa pu pemikiran sendiri dan fakta di lapangan. "De baik bukan de peduli. De kasihan bukan de sayang! Tra usah terlalu baper sama sikap baik seorang laki-laki. Woy dorang itu baiknya kadang overdosis! Dan pedulinya lebih dari kapasitas. Padahal mah belum tentu ada rasa lebih sekedar teman.
Btw kalau kam yang lagi capek, stress, kacau dan lain-lain karna satu dan lain hal. Tetap semangat yaa, sa tahu bilang semangat saja tra cukup, tapi kalau apa yang ko hadapi sekarang ini entah duka atau suka nikmati saja, skenario Tuhan tra salah. Ada masanya. Mungkin sekarang ko harus menangis atau kecewa. Karna hal-hal tertentu tapi, ada masanya juga ko akan senyum dan bahagia. Untuk satu atau beberapa alasan.
Terkadang tong terlalu pikir masalah yang datang kaya tra bisa stop sebentar, sampai tong lupa kalau tong jarang mensyukuri atau menghitung bahagia yang tong punya walau mungkin hanya sekocih.

KAMU SEDANG MEMBACA
S. P. S. P
Losowesekedar kata-kata dan ungkapan hati dalam logat Papua tapi jangan kam(kalian) khawatir tra(tidak) mengerti karna sa(saya) akan pake terjemahnya selamat membaca :) kalau suka jangan lupa follow :) start : 22 /ferbuari /2021 End :