cinta \\ 10

25 5 1
                                    

⚠️WARNING IN THE STORY!!⚠️
| sifat karakter dalam cerita, hanya pikiran penulis |
▪︎Anything can happen▪︎

~HAPPY READING~















(ditaman)

"seger Banget udaranya" ucap Nata sambil menghirup udara pagi di taman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"seger Banget udaranya" ucap Nata sambil menghirup udara pagi di taman.

"ya, udara hari ini memang sangat segar, kita duduk di sini yuk" ajak Jonathan.

Merekapun duduk.

"Emm kamu tau masalah terbesar dalam hidupku itu apa?" Ucap Jonathan tiba-tiba, sambil menatap kearah lagit.

"Emm tidak, memangnya apa itu?" Tanya Nata bingung.

"keluarga. Karna aku sendiri yang menghancurkan semuanya" jelas Jonathan.

"maksudnya?" Tanya nata sedikit mengerutkan dahinya karna tidak mengerti dengan apa yang Jonatha ucapkan.

"aku sudah menghancurkan mimpi anakku sendiri, aku memang bukan ayah yang baik untuk dia, aku memang tidak pantas menjadi seorang ayah ,ya. aku memang sudah pernah menikah.
Bahkan aku sudah memiliki seorang anak, aku menikah dengan seorang wanita yang baik, cantik, penyabar dan sayang dengan keluarga, tapi bodohnya aku, aku malah menyia-nyiakan semua itu." jelas Jonathan, dan Nata bisa merasakan bahwa hanya ada rasa penyesalan dan kecewa yang Jonathan rasakan.

"Sayang, tapi kamu tau kan. 'Rapuh bukan berarti hancur, dan rusak bukan berarti tidak bisa di perbaiki.' Berarti rumah tangga kamu seharusnya masih bisa di perbaiki." Jelas Nata.

"tapi semua itu sudah berlalu, kamu tau pena?" Tanya Jonathan.

"Ya tau."

"Jika sebuah pena mampu memberikan satu warna, maka kehadiranmulah yang mampu memberikan banyak warna." -Jonatha.

" ihhh dasar gombal."

"ahaha loh ko gombal sih , emang bener ko"

"eh tunggu aku rasa aku punya sesuatu di dalam kantongku deh" Nata mencari-cari sesuatu di dalam kantong celananya dan...

"Apa?" Tanya Jonathan.

"♡"  Nata mengeluarkan jarinya sambil membentuk heart.

"Astaga sayangg kamu tuh yang gombal"

"ahahahah, jangan sedih lagi ya" ucap Nata sambil memeluk Jonathan.

"ya.. terimakasih, sayang~"

Mereka mengobrol banyak tentang kehidupan mereka, dan Nata pun sudah mulai merasa nyaman berada di dekat jonathan.

Akhirnya setelah lumayan lama mereka mengobrol merekapun memutuskan untuk pulang.
...







































Bersambung🍂

Double update!!🥳

Hai, sorry ya... kayanya Chapter kali ini ceritanya absurt banget deh...

Oh yaa menurut kalian apa Jonathan akan kembali dengan keluarganya atau akan tetap bersama dengan Nata.

Don't Forget To Vote!

Thanks Guys
Bye!

NATA'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang