8.Kesalahan

1.6K 242 70
                                    

Sejak pulang dari kantor, wajah Taehyun terlihat cemberut dan tidak memiliki gairah hidup. Beomgyu selaku istri tentu bertanya ada apa sama suaminya tapi Taehyun cuma geleng-geleng dan bilang gak apa-apa macem cewek lagi ngambek gak dibeliin seblak.

Taehyun sebenarnya bukan marah ke Beomgyu, tapi dia merasa kesal dikantor tadi karena mertua dan iparnya kelihatan lebih akrab dengan si Jake-jake itu. Belum lagi mengingat bagaimana Jake tersenyum mengejek ketika pemuda itu dipuji didepan Taehyun karena katanya membantu mengurus bisnis keluarga sambil kuliah diJepang dengan IPK yang katanya tinggi. Jadi tanpa dia sadari sikapnya ke Beomgyu jadi menyebalkan.

Sementara Beomgyu udah pusing nenangin Viken yang rewel, Taehyun malah bikin dia bingung begini Beomgyu jadi agak kepancing emosi. Meskipun gak sampai marah, tapi Beomgyu tetap aja agak jengkel karena Taehyun dari pulang bicara ketus dan gak ada niat bantuin dia ngurus Viken padahal Beomgyu belum mandi sore.

"Sayang sayang, tidur dulu ya usttt..." Beomgyu menimang Viken sambil menepuk-nepuk pantat bayinya yang sejak tadi tidak mau dilepas.

Beomgyu lelah sekali hari ini. Tadi malam sudah melayani Taehyun bahkan bagian bawahnya masih perih sampai sekarang, paginya masak dan beres-beres sambil menggendong Viken karena anaknya akan menangis jika dilepas dari gendongan. Saat makan siang pun Beomgyu hanya bisa makan lima suapan nasi karena Viken pup dan Beomgyu harus melepas piring nasinya untuk membersihkan kotoran anaknya.

Meskipun sudah ada mesin canggih untuk mencuci dan membersihkan rumah, tapi tetap saja Beomgyu masih kerepotan. Tidak terbayang ibu-ibu yang suaminya lebih gak pengertian dan ekonomi sulit, pasti lebih parah lagi lelahnya.

Biasanya Beomgyu bisa istirahat sebentar jika Taehyun pulang. Tapi suaminya yang biasanya pengertian itu tiba-tiba mencueki Beomgyu dan malah sibuk dengan ponselnya sendiri.

Beomgyu merasa kesal. Anaknya tidak berhenti rewel dan Taehyun masih saja keras kepala mempertahankan merajuknya yang tidak Beomgyu pahami.

"Viken mau apa sayang? Kenapa nangis terus? bunda capek..." Beomgyu berujar lirih menatap anaknya yang wajah mungilnya basah karena airmata sendiri.

Beomgyu benar-benar lelah. Dia ingin istirahat sebentar tapi anaknya terus menangis. Hingga entah apa yang ia pikirkan, Beomgyu yang tengah berdiri disamping kasur itu mengigit bibir bawahnya dan tiba-tiba menjatuhkan tubuh Viken kekasur begitu saja.

Taehyun yang melihat hal itu tentu terkejut bukan main dan langsung melemparkan ponselnya entah kemana sebelum menggendong dan memeluk anaknya yang semakin keras menangis.

"Astaghfirullahaladzim Beomgyu kamu kenapa?! Istighfar ini anak kenapa dilempar kayak gitu?!"

Taehyun menatap Beomgyu nyalang sementara kedua tangannya mengelus tubuh putrinya yang bergetar karena menangis. Dia bahkan refleka membentak Beomgyu tanpa sadar. Taehyun menatap putrinya takut-takut, jantungnya hampir copot melihat Viken dilepas Beomgyu begitu saja seolah anak mereka hanya boneka.

Beomgyu yang sadar dengan perbuatannya langsung menatap kedua tangannya dan menangis. Sungguh dia tidak tau kenapa dirinya bisa melakukan itu pada anaknya, dia tidak sengaja.

"Ya Allah, Viken sayang maafin Bunda..."

Beomgyu berujar lirih dan naik kekasur mendekati Taehyun untuk mengambil alih Viken, namun Taehyun yang takut Beomgyu melakukan hal aneh lagi langsung meringsut mundur memeluk putrinya menjauhi Beomgyu.

"Tae siniin, bayiku nangis." Beomgyu berusaha meraih-raih Viken tapi Taehyun malah menatapnya nyalang dan membawa Viken berdiri dari kasur.

"Taehyun aku mohon, siniin Viken dia nangis aku harus tenangin dia." Beomgyu masih berusaha mengambil Viken tapi Taehyun semakin menghindarinya bahkan tak segan menepis tangan Beomgyu karena takut Beomgyu menyakiti Viken lagi.

MASIH HALAL - Taegyu ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang