MASIH HALAL - Taegyu ✔

19.Pulang Kampung

Doain semoga sabtu depan book ini tamat, kalo bisa chapter depan chapter terakhir 🤲

🐿️🐻

Beomgyu menundukkan kepalanya malu karena sepanjang jalan dirinya, Viken dan Taehyun jadi perhatian orang-orang. Ceritanya Taehyun sama Beomgyu udah sampai di kampung halaman Taehyun yang ada di Bandung. Rupanya rumah orang tua Taehyun tidak terletak di kotanya melainkan di salah satu perkampungan yang ada di Bandung, jadi mereka harus menitipkan mobil mereka didepan gang karena jalannya tidak muat untuk mobil.

Barang-barang mereka diantar pulang oleh sepupu Taehyun dengan menggunakan motor tadi, karena motornya cuma dua jadi mereka cuma bisa bawa koper Taehyun, Beomgyu dan Viken sementara keluarga kecil itu memilih berjalan kaki menyusuri gang.

Sebenarnya jarak dari tempat penitipan mobil sampai ke rumah orang tua Taehyun tidak terlalu jauh sih, cuma masuk gang beberapa meter aja. Tapi karena Taehyun sudah lama tidak pulang orang-orang desa jadi ramai-ramai menyapanya. Apalagi sekarang Taehyun sudah sukses ditambah membawa istri dan anaknya juga.

"Eta si Taehyun anaknya Bu Seokjin."
"Si Taehyun yang katanya mondok di kalimantan terus nikah sama orang Jakarta itu?"
"Hooh, makin kasep si Taehyun ya? Istrinya juga meni geulis ih. Bajuna macem artis."
"Ya wajar atuh, kan udah jadi orang kota sekarang mah."
"Itu teh yang digendong Taehyun anaknya? Udah punya anak si Taehyun?"

Beomgyu mundur kebelakang Taehyun dan semakin menunduk karena malu jadi bahan pembicaraan orang-orang. Tapi Taehyun justru malah dengan sopan tersenyum ketika ada yang menyapa mereka.

"Kenapa dibelakang? Sini disebelah aku jalannya." Kata Taehyun sambil menarik tangan Beomgyu pelan agar istrinya itu kembali berjalan disampingnya.

"Malu diliatin..." Kata Beomgyu malu-malu bikin Taehyun gemas karena ngeliat pipi istrinya udah merah.

"Gak apa-apa, mereka cuma mau liat istrinya Taehyun kok, sini."

Karena gak nurut sama suami itu dosa, jadi Beomgyu yang masih malu itupun menurut untuk berjalan disamping Taehyun. Mukanya tambah merah waktu Taehyun melingkarkan tangan Beomgyu ke lengannya sendiri. Jadilah sepanjang jalan Beomgyu meluk lengan atas Taehyun sementara tangan Taehyun yang satunya menggendong Viken yang kesenangan melihat layangan melayang.

"Masih jauh ya, Tae?"

"Enggak kok, tuh rumah yang warna ungu rumah Bunda sama Ayah. Kenapa? Capek ya?"

Beomgyu menggeleng meski memang dia merasa penat karena ketimbang penat Beomgyu lebih merasa malu dan ingin cepat-cepat sampai. Syukurlah rumah yang ditunjuk Taehyun sudah dekat.

"Nah eta si Taehyun sareng istrina udah nyampe!" Baru saja Taehyun membuka pagar kayu depan rumahnya, suara salah satu sepupunya langsung menyambut mereka membuat orang-orang yang ada dirumah itu memgintip dipintu untuk melihat pasangan yang ditunggu-tunggu ini.

"Assalamualaikum."

"Waalaikum salam."

"Masuk-masuk." Kata Ayah Namjoon yang membuka lebar pintu untuk anak dan menantunya.

Taehyun dan Beomgyu langsung masuk kerumah. Keduanya langsung disambut dengan hangat di keluarga Taehyun hingga membuat Beomgyu yang tadinya malu jadi lebih rileks. Viken langsung diambil alih sama Bunda Seokjin biar mereka bisa istirahat katanya.

"Ini istrimu Hyun? Masyaallah meni geulis pisan euy kaya berbi. Lebih cakep daripada di foto!" Tegur Tantenya Taehyun sambil ngeliatin Beomgyu dari ujung sampe ujung. Gak cuma tantenya yang itu sih, yang kain juga kagum liat Beomgyu yang tadinya udah agak santai jadi malu lagi.