Mahluk kecil berbulu, Arc'ia dan para Hero Season

311 32 1
                                    

Perlahan Alfhan membuka kunci pintu, ia mencoba untuk tenang. Ia lalu memegang gagang pintu itu, perlahan ia memutarnya, setelah tak dapat diputar lagi ia menengok ke arah Verlica. Verlica dengan wajah cemas mengangguk pelan.

Lalu Alfhan kembali melihat ke arah pintu itu, dengan cepat membukanya, dan dengan satu gerakan ia mengarahkan pisau di tongkatnya ke depan, namun...

Kosong... Tak ada siapapun disana, alfhan melihat ke kanan dan kiri namun ia tak melihat adanya tanda kehidupan. Ia makin cemas.

Lalu seketika...

Sesosok mahluk meloncat ke wajah Alfhan dan berjalan jalan mengintari kepalanya.

"Aaaakh!" Teriaknya, ia lalu menangkap mahluk itu dan melemparnya ke dinding dan mahluk itu menempel disana dengan bantuan kukunya.

Dan ternyata itu Aisurisu yang menempel disana, tersenyum meledek.

"Aah! Aisurisu! Kalau kau sekali lagi melakukan itu aku akan membuatmu menjadi La Squir Da Ciousta" ucap alfhan kesal.

Aisurisu langsung terdiam lalu turun ke lantai, dan menatap tajam ke arah alfhan.

"Jangan ingatkan aku akan makanan brutal itu!" Ucapnya sinis.

"Hahahahaha" tawa alfhan puas.

"Eh? Kau bisa mengobrol dengan hewan?" Tanya Verlica heran karena ia tak dapat mendengar apa yang dikatakan Aisurisu.

"Ah! Ya, ini akibat tattoo yang diberikan oleh tongkat ini" jelas Alfhan sambil menatap tattoo di tubuhnya

"Keren!"

"Ah iya, kalian berdua belum saling mengenal kan? Aisurisu ini Verlica, Verlica ini Aisurisu"

"Hai Aisurisu!" Ucap Verlica sambil tersenyum.

"Crrt crrt"

"Apa katanya?" Tanya Verlica pada alfhan

"Ia bilang 'salam kenal gadis manis'."

"Hahaha kau ini" ucapnya sambil mencubit pipi aisurisu.

Aisurisu lalu mengatakan sesuatu pada Alfhan.

"Ah kau benar! ArcPedia!" Alfhan dan Aisurisu lalu pergi ke tempat arcpedia, dan ketika mereka buka...

"Yah! Tulisannya muncul!"

"Kau berhasil Alfhan! Kerja bagus!"

Mereka lalu melakukan tos.

"Jadi buku itu namanya arcpedia ya?" Ucap Verlica yang tanpa disadari sudah ada di samping mereka.

"Whoa! Oh rupanya kau Verlica, mengagetkan saja, Ya buku ini namanya ArcPedia, buku yang didalamnya terdapat berbagai macam informasi yang ada di seluruh penjuru rufial ini, buku ini akan terus menulis sejarah secara magis walau buku ini dikubur sekalipun, pemilik buku ini adalah seorang legendary elf zaman dahulu, ketika penyerangan bangsa gruman pertama kali"

"Arvad namanya, legendary elf of nature, ia berhasil selamat dari penyerangan bangsa gruman, karena ia menjadikan dirinya menjadi sebatang pohon besar yang menjaga hutan tempat aku tinggal"

"Dialah yang mengurusku, semenjak aku dibuang oleh ibuku ke hutan itu"

Verlica terdiam mendengar cerita Alfhan, ia merasa dirinya dan Alfhan memiliki banyak kesamaan dan entah mengapa ia merasa sangat nyaman saat ini, ketika ia bersama Alfhan.

"Ah sudahlah, aku juga tidak tau itu benar atau tidak hahaha, mungkin aku dapat mencarinya di arcpedia nanti"

Verlica hanya tersenyum mendengarnya

Story of RufialTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang