Warn!
Teori ngasalDing dong
Andre menekan bel pintu rumah besar dengan desain minimalis itu dengan kuat, tetapi belum ada tanda-tanda sang pemilik rumah akan keluar, saat Andre hendak kembali menekan bel rumah minimalis itu tiba-tiba keluarlah seorang wanita paruh baya yang masih kelihatan cantik, umurnya mungkin sekitar 35 tahun, dia memiliki rambut blonde yang indah dengan mata yang berwarna biru langit, dia adalah ibu tiri dari istri Andre, Reyno Fernandez dan ia juga adalah ibu mertua dari sang Andre Fernandez, Adette Ardiansyah."Eh ada nak Alex, silahkan masuk dulu nak, ibu baru saja menyiapkan makan siang" Titah Adette dengan bahasa Indonesia nya yang masih sengau dan formal itu sambil menampilkan senyuman tidak ikhlasnya itu.
"Terima kasih atas tawaran makan siangnya ibu, tapi kami tidak datang untuk berkunjung, kami datang kesini karena ada sesuatu yang harus kami bicarakan dengan ayah" Titah Andre pada wanita paruhbaya itu.
"Ah begitu... Kalo begitu silahkan masuk dulu nak Alex" Titah Adette yang sedikit bingung dengan maksud ucapan Andre sambil membukakan pintu jati itu lebar-lebar.
"Terima kasih ibu" Ucap Andre pada ibu mertuanya,
Kemudian Andre langsung menarik tangan istrinya dengan kasar ke dalam rumah sang mertua."Eh ada nak Alex, ternyata kamu masih ingat sama ayah mertua mu yang sudah bangka ini ya, hahaha" Canda pria paruhbaya bersurai hitam itu dengan lelucon bapak-bapak nya.
"Ayah, saya datang kesini untuk menanyakan hal penting" Ujar Andre sambil menatap ayah mertuanya.
Saat pria paruhbaya tampan itu sadar bahwa menantunya sedang serius, ia langsung menghentikan tawanya dan mulai memerhatikan menantunya.
"Silahkan duduk dulu nak Alex" Titah pria paruhbaya itu sambil duduk di sofa tunggalnya.
"Terima kasih ayah" Jawab Andre sambil duduk duduk di sofa panjang yang berhadapan dengan ayah mertuanya itu,
Jika kalian bertanya-tanya 'Rey dimana?' Pria mungil itu sudah duduk di samping papahnya daritadi sambil bengong.
Setelah meletakan bokongnya ke sofa, dengan tatapan menyelidik, Andre menatap ayah mertuanya."Jadi ayah, dari seminggu yang lalu, Reyno sakit, dan saya baru mengetahuinya hari ini, dan saya segera memeriksakan Reyno ke dokter, ayah tolong jawab pertanyaan saya dengan jujur, sebenarnya apa gender asli Reyno?" Tanya Andre tanpa babibu dengan tatapan menyelidik pada sang ayah mertua.
Pria paruhbaya bersurai hitam itu menghela nafas, kemudian bertanya
"Memangnya apa yang dikatakan dokter itu, nak Alex?" Tanya pria tua bersurai hitam itu yang langsung berdiri dengan santai dari sofa tunggalnya kemudian kembali menatap Andre dengan wajah pasrahnya (?)"Dokter bilang Reyno hamil, dia memiliki rahim padahal dia adalah seorang laki-laki, apa maksud dari semua ini, ayah?" Tanya pria bersurai hitam dengan stripe putih itu dengan tatapan mengintimidasinya.
Sang ayah mertua menatap menantunya itu beberapa detik, kemudian ia menghela nafas dan kembali menatap menantunya itu kemudian ia mulai berbicara,
"Yaahhh sepertinya mertuamu yang tampan ini tidak bisa menyembunyikan rahasia ini darimu ya, menantuku" Titah pria bersurai hitam itu dengan senyum tulusnya dan kemudian pria bersurai hitam itu kembali duduk dan mulai membuka mulutnya.
" Jadi nak Alex, sebenarnya Reyno terlahir Intersex atau memiliki dua kelamin, dikarenakan fisik tubuh Reyno yang sudah lemah dari lahir, jadi dokter menyarankan pada kami untuk menunggu Reyno hingga ia berumur 5 tahun baru setelah itu ia akan dioperasi pemotongan alat kelamin keduanya (yang bukan kelaminnya), jadi jenis kelamin dari Reyno ditentukan dari 'rahim' jika Reyno memiliki rahim itu berarti ia perempuan, jika tidak ia adalah laki-laki, sayang seribu sayang ternyata Reyno memiliki sebuah rahim, tetapi karena ibu kandung dari Reyno menginginkan, bukan hanya menginginkan tapi sangat menginginkan anak laki-laki, dengan sangat terpaksa saya meminta dokter untuk mengoperasi Reyno menjadi laki-laki, dokter bahkan sudah memperingatkan dan bertanya pada saya dan mantan istri saya berkali-kali sebelum melakukan operasi, tapi mantan istri saya tetep kekeuh untuk mengoperasi Reyno menjadi laki-laki, setelah Reyno dioperasi, saya dan mantan istri saya berencana untuk melakukan pengangkatan rahim pada Reyno, tetapi dokter berkata 'Dikarenakan kondisi fisiknya yang sangat lemah dan masih anak-anak, akan sangat berbahaya jika tuan Reyno Ardiansyah melakukan operasi untuk yang kedua kalinya, sebaiknya operasi pengangkatan rahim ini dilakukan saat tuan Reyno Ardiansyah sudah pubertas atau dewasa' oleh sebab itulah saya dan mantan istri membatalkan pengangkatan rahim itu dan berencana untuk melakukan operasi pengangkatan rahim pada Reyno setelah dia pubertas saja, kemudian beberapa tahun setelahnya mantan istri saya meninggal. Karena terlalu sibuk dengan pekerjaan, dan pernikahan kedua saya, saya melupakan tentang rencana pengangkatan rahim Reyno yang saya dan mantan istri saya rencanakan saat itu, tetapi kemudian saya kembali ingat saat melihat pertumbuhan penis Reyno yang tidak maksimal-" Jelas pria paruh baya bersurai hitam itu yang ceritanya tiba-tiba saja terpotong karena jeritan putra mungilnya itu.
"PAPAHH!!!" Pekik Rey yang malu karena papah kesayangannya itu menceritakan tentang adick kecil Rey kepada Andre.
"Lanjutkan, ayah" Perintah Andre tanpa memperdulikan jeritan istri cantiknya yang sekarang wajah hingga telinganya sudah semerah tomat itu.
"Ah sampai mana papah tadi, ah iya, dan saya melihat sikap Reyno yang lama-kelamaan terlihat seperti wanita, dan saya akhirnya teringat oleh rencana pengangkatan rahim Reyno yang pernah saya rencanakan bersama mantan istri saya dulu, saya segera membawa Reyno ke rumah sakit tepat setelah ulang tahunnya yang ke 20, tetapi dokter berkata 'tuan, fisik anak tuan terlalu lemah untuk melakukan operasi, jika dia melakukan operasi, kemungkinan 70% dia akan koma, saya tidak dapat memastikan sampai kapan tepatnya anak tuan koma, bisa jadi sampai 2 bulan, 6 bulan, 2 tahun, atau mungkin bertahun-tahun dan kemungkinan meninggalnya adalah 15%, tuan Ardiansyah' dikarenakan rasa takut saya, saya membatalkan rencana saya untuk melakukan operasi pengangkatan pada rahim Reyno dan saya berencana untuk menikahkannya saja dengan pria, kira-kira begitulah ceritanya nak Andre" Jelas pria paruhbaya bersurai hitam itu dengan senyuman di akhir ceritanya
"Nasi sudah menjadi bubur, tetapi bubur tetap bisa dimakan, benar kan, tuan Alexandre?"
Bersambung-
Saya mengucapkan beribu-ribu terimakasih, karena telah membaca novel gajelas buatan saya ini! Wkwkwk gak nyangka bisa sampek 100+ readers, terima kasih banyak karena telah membaca dan mengvote cerita Cantiknya, Istriku, Semoga kedepannya lebih banyak yang baca dan ngevote *amin, oke cyaa,
#Semangat ya buat yang PATTolong berikan kritik dan saran untuk saya, karena ini adalah pertama kalinya saya menulis novel.
Jika kalian suka silahkan vote, jika tidak suka juga tidak apa-apa.M.H.A
Senin, 6 Juni 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
Cantiknya, Istriku
RomanceHanya sebuah kisah 'sederhana' yang menceritakan tentang drama dan kelucuan kehidupan setelah pernikahan pasangan pasusu yang menikah karena dijodohkan "AKU SELALU DAN SANGAT MENCINTAIMU!!" "Tapi...aku tidak mencintaimu," WARNING!! INI ADALAH CERIT...