O3 | yuwaraja

2.1K 232 11
                                    

CHAPTER : 3

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

CHAPTER : 3

disebuah hutan yang berdekatan dengan kastil terlihat seorang lelaki tinggi sedang berteriak pada para prajurit. "fokus! apa kalian yakin bisa mengalahkan mereka dengan kemampuan lemah itu?! hentakan dengan keras!"

mendengar teriakan itu, para prajurit menghentakkan pedangnya secara bersamaan. membayangkan tubuh musuh didepan mereka terkoyak dengan pedang mereka yang tajam. seperti yang lelaki itu perintahkan

seorang lelaki paruh baya datang dengan beberapa pengawal dibelakang nya. semua orang menundukkan badannya sebagai tanda hormat pada tuan nya

"kenapa kau yang sibuk? dimana panglima perang?" ucapan nya membuat lelaki yang disebut sedikit panik dan dengan cepat menjawab tanpa mengurangi rasa hormat nya

"maaf yang mulia raja, putra mahkota sendiri lah yang meminta dirinya menggantikan saya sementara" jawaban itu membuat sang raja menghela nafas nya

"sunghoon, apa kau ingin ku jadikan panglima perang saja daripada menjadi seorang raja?" sang raja berusaha memberikan lelucon pada anak nya itu, tetapi yang diberi lelucon tetap dengan ekspresi datar dan serius nya

"silahkan, ayah ingin meneruskan kerajaan tanpa pewaris?" semua orang terdiam, terutama sang raja yang sedang memijat pangkal hidung nya yang terasa pusing karena sifat kaku anaknya itu

"omong-omong, ibu mu sedang berada di dunia manusia" pemberitahuan itu tentu saja tidak direspon apapun dari anaknya, sunghoon.

sang raja melanjutkan ucapan nya, membuat atensi sunghoon teralihkan pada ayah nya itu "-untuk melihat calon yang ditakdirkan dengan mu itu"

__________

matahari mulai terbenam, mengingat hari sudah mulai sore menuju malam. terlihat jake tengah kewalahan melayani para pelanggan disebuah cafe tempat ia bekerja yang saat ini sedang sangat ramai "jake ambilkan es batu yang baru!" suara seseorang sedikit tidak terdengar karena terkalahkan dengan suara ramainya pengunjung cafe sore itu

dengan cepat dan sedikit berlari jake pergi menuju kulkas besar untuk mengambil barang yang diinginkan teman nya, jungwon.

namun, entah karena ia kelelahan atau memang tenaga nya yang kurang, jake kesusahan saat menggotong kantung besar berisi es batu itu menuju tempat jungwon berada hingga memerlukan kekuatan ekstra

setelah perjuangan panjang akhirnya kantung es batu itu bisa sampai ditempat tujuan. jake mengambil oksigen banyak banyak, lalu terduduk lelah dilantai. untung saja dirinya tidak terlihat oleh para pengunjung cafe, bisa bisa ia dikira sekarat atau kehabisan nafas

"kenapa kau tiduran disana jake?!" jungwon menarik paksa tangan jake, yang ditarik hanya pasrah dan menunjukkan wajah cemberutnya

"jangan bermalas-malasan, tolong bantu aku memberikan makanan dan minuman pesanan mereka" ucap jungwon sambil mengangkat kantung es tadi untuk dimasukkan kedalam sebuah kotak penyimpanan es batu

VAMPIRE | SungJakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang