Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seluruh tamu undangan sudah duduk rapih menantikan pasangan asmara ini. Menatap ke arah altar yang dimana Jeno sudah berdiri di sana.
"deg degan ya?" tanya sang Pastur
"dikit"
"tadi saya liat calonnya ganteng banget" ujar Pastur "emang? dia selalu indah dimata saya"
"bucin" Jeno hanya terkekeh.
"baiklah hadirin ya setia. dan tuha berkati di tempat ini. Kita sambut mempelai pria. inilah detik detik sang ayah menghantarkan anaknya menuju altar. memberikan rasa cinta kasih sayangnya kepada sang anak. baktinya telat usai dan kini bertemu pasangan hidupnya"
Jeno melihat ke arah sana dengan tatapan takjub.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
pandangannya tak henti menatap Jaemin yang di bawa oleh Yuta menuju altar. "ayah tinggal ya" ujar Yuta saat di atas altar.
Jeno masih terdiam menatap Jaemin "g-gua jelek ya?" tanya Jaemin.
"e-enggak lu cantik cantik banget" Air mata haru Jeno tak bisa ia tampung. Tangisan bahagia ia keluarkan. Melihat cintanya yang kini akan menjadi miliknya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"JEN JELEK YA?" tanya Jaemin lagi
"cantikk cantik banget sayang"
Pastur itu hanya tersenyun terlebih melihat Jeno yang menangis di hadapan Jaemin. "kita mulai ya"
