Nakal - Renjun harem

(9).

Aku tuh sebenernya suka sama mingren,tapi gak ada momennya😭 bingung sendiri.

Guanren kapal hantu gitu momennya ada terus,lah mingren apaan? Waktu renjun telpon minghao pas minghaonya lagi live?

Itu doang, itupun gak pasti apa renjun yang nelpon atau bukan. Btw kangen sama awak?

Dahlah malah bahas apaan,LANJOT!

"Ini antarkan ke mh corp company,lalu ini antarkan ke hotel leejen,dan yang ini antarkan ketempat biasanya,lalu yang satu ini antarkan ke pabrik elektronik." Titah renjun pada supir taksi.

Ia memberikan beberapa kotak makan siang, "ini bayaran mu,dan ini makanan untuk mu."

"Terima kasih renjun."

"Sama-sama ajusshi."

Supir taksi itu meninggalkan renjun dimansionnya,renjun yang melihat mobil itu menjauh dari tempatnya langsung kembali kedalam mansion.

"Ah lelahnya... Apalagi mereka nanti saat pulang pasti akan memintanya... Ah sudahlah,kenapa aku harus bersedih?" Gumam renjun.

Dirinya tengah bersiap pergi ke universitasnya,ia akan bertemu jaemin sekaligus mengikuti kelas.

Hari ini jaemin mengadakan kunjungan pada universitasnya,jadi mau tak mau harus pergi.

-

"Hyung,makanan untuk mu."

"Dari siapa?"

"Renjun."

"Dia dimana?"

"Baru saja pergi, katanya ada kelas."

"Suruh dia kemari."

"Baik."

Jaemin mengambil kotak makan itu,tapi seperti rantang,tetapi itu kotak!!

Jadi rantang atau kotak makan? Sama aja kali ya?

Tanpa menunggu lama,ketukan pintu terdengar "terima kasih,kamu bisa pergi."

"Saya permisi hyung."

Renjun menatap orang yang baru saja keluar "kenapa menatapnya begitu?" Tanya jaemin membuat Renjun kembali menatapnya.

"Tidak ada. Kenapa memanggil?"

Jaemin menepuk pahanya "kemarilah sayang... Tidak merindukan ku?"

"Tentu saja! Yeobooo~" renjun merangkul manja jaemin,ia mengecup bibir sang kekasih sekilas.

"Durasinya kurang sayang."

Saat jaemin hendak menciumnya lagi,jari telunjuknya tepat berada di depan bibir jaemin, "No! No! No! Injun ada kelas,jangan sekarang hyung~"

Jaemin mengernyit tak suka "bukan kah tadi kamu memanggil ku 'yeoboo~' begitu? Kenapa sekarang menjadi Hyung?" Ucap Jaemin menirukan suara renjun.

Ia tengah menggoda renjun "hyung!!" Panik renjun saat tangan itu melesat masuk kedalam bajunya.

"Hanya sebentar sayang..." Ucap Jaemin "tapi injun sangat lelah,setelah kelas selesai injun akan langsung pulang dan istirahat. Bagaimana kalau nanti malam?"