Ambillah semua yang kau mau dalam hidupku, jangan ragu dengan apa yang ada di depanmu saat ini, tak perlu ada rasa sungkan ataupun enggan jika semua ini dapat mengembalikan rutinitas hidupmu, aku pun tak akan meminta imbalan.
Ambillah cerita masa laluku, juga masa depanku. Aku akan tetap hidup dalam harapanmu, selamanya.
Malang, 11 Desember 2010
KAMU SEDANG MEMBACA
Ve di Lorong Temaram (Antologi Puisi)
PoetryPuisi-puisi dalam buku ini terkesan naratif-realis. Namun, ada beberapa puisi yang jika kita lihat dari strukturnya akan tampak bahwa puisi itu adalah puisi surealis. Rangkaian antarkalimat dalam puisi yang tidak kohesif dan koherensif akan membuyar...