[ END ] Till Next Time, Namara

🛫 19 |Janji Setia (AKAN DIREVISI)

"Wisnu Damar Mahendra, lewat dirimu aku melihat sesuatu yang tidak bisa kulihat dengan jelas sebelumnya. Bahwa cinta bisa datang dengan perlahan ketika benar-benar membuang perasaan bimbang. Cinta itu mudah bila diberikan pada seseorang yang tepat. Terima kasih sudah menaruh hati sejak lama tanpa kusadari. Sekarang waktunya diriku menemanimu dengan nyata disetiap arah yang kamu pilih. Tanpa beban aku menyerahkan seluruh hati, raga, dan jiwa kepadamu seseorang. Seperti lantunan lagu kesukaanmu aku mau menari menghiburmu tanpa disuruh karena aku relakan semuanya untukmu. Berjanjilah untuk tidak meninggalkanku karena satu hal yang aku tahu kalau aku mencintaimu dengan seluruh hati, jiwa, dan raga. Bila kau sakiti semuanya akan menghilang dalam sekejap."

"Senyuman manis dengan seragam biru mudamu membuat semakin terlihat indah di mataku. Tidak sabar membantumu untuk bersiap berangkat kerja dan menunggumu didepan pintu ketika sudah waktunya pulang. Menyiapkan dan berada di rumah kita nantinya. Terserah apa katamu akan kuikuti sesuka hati. Tulus dan tidak terbebani. Mari lupakan yang lalu dan sambut kehidupan baru kita. Baru kali ini aku jatuh hati secepat ini, dan kumohon semuanya tidak cepat berlalu. Bila waktu bisa kuhentikan akan aku lakukan itu."

Dengan itu, Namara dan Wisni telah resmi bersama. Menerjang badai dan melihat indahnya dunia bersama dalam ikatan sakral yang dihadiri jutaan mata.

Arekha hanya bisa duduk di bangkunya dengan menatap sendu pemandangan dua insan yang berbahagia. Di sisi hatinya terharu sahabat terbaiknya mendapat tambatan hatinya tetapi di sisi lainnya juga meninggalkan sesak karena gadis yang dia harapkan bisa menjadi yang terakhir ternyata sudah dimiliki oleh orang lain.

"Percaya kalau yang tepat akan datang asalkan sudah ikhlas dengan masa lalu Kha. Mencintai seseorang itu ketika kamu sudah bisa ikhlas dan tanpa terbebani luka masa lalu. Kalau boleh jujur, aku memang lebih baik melihat Namara dengan Wisnu. Namara sudah ikhlas dengan masa lalunya bahkan dia yang meminta Tara kembali dengan Lidya. Keduanya sudah bersih dari beban masa lalu. Sudah saatnya dan tepatnya bisa berjalan berdua menuju masa depan." Bima menenangkan Arekha.

Bila hati sudah bersih dari masa lalu artinya waktu yang tepat untuk mencintai seseorang. Menjaga selamanya dan tidak mengulang kesalahan yang ada di masa lalu. Lembar putih yang akan dituliskan cerita bahagia dan suka duka bersama. Pada hakikatnya matahari dan pelangi akan datang menyinari kehidupan yang tadinya semu dan sendu.

Sejauh apapun melangkah kaki ini akan menuju sang pemiliknya. Hati mau dikunci sekuat apapun akan terbuka oleh pemiliknya. Jarak dan waktu tidak akan menjadi pengganggu karena ada rasa percaya yang melindunginya. Bila tuhan berkehendak alam semesta akan menjaga kedua jiwa ini. Sesulit apapun nanti takkan mudah untuk dipisahkan.