Secukup Teman Saja

38 2 0
                                    

Kini sudah saatnya pulang. Nay dan Aresa sudah perpisah saat di gerbang sekolah tadi, karena jalur jalan yang berbeda. Ketika Nay berjalan di trotoar , Nay tidak sengaja melihat Rafsan. Buru buru Nay menyapanya dengan bersemangat .

"Hai Rafsan ! " Sapa Nay

Rafsan terkejut dengan kedatangan Nay tiba tiba " oh-! Hai juga Nay"

"Tumben amat jalan kaki ? " Tanya Nay

Rafsan yang mendapatkan pertanyaan itu terkekeh pelan "mobil gue parkir disana , gue cuman mau jalan sebentar mau beli kue . Nah itu toko kuenya" Tunjuk Rafsan ke arah toko kue yang dimaksud.

Nay mengikut telunjuk Rafsan lalu melotot kaget "lah!? Itu toko kue mama gue "

Rafsan juga sama terkejut nya dengan Nay "Yang bener!? Gue baru 3 kali kesini , gue bener bener suka malahan nih papa gue sampe rekomendasi toko ini!"

"Gue lega dan seneng denger itu.
Oh iya, mau ke sana bareng? Gue juga kebetulan mau mampir ke toko sekalian mau nemuin mama"

Aku tau berbohong itu tidak baik , tetapi ini demi bisa bersamanya dan berjalan berdua dengannya !batin Nay

Lalu Nay dan Rafsan berjalan bersama ke toko kue ibu Nay.

"Selamat datang!" Ucap perempuan kasir itu

"Halo! Mama dimana?" Tanya Nay.

Kasir itu tampak berpikir siapa anak ini tiba tiba menanyakan ibunya namun tidak butuh waktu lama , ia mengingatnya "oh si mama , dia lagi-" ucapan kasir perempuan itu terpotong kala melihat Ibu Nay tiba tiba muncul

"Nay , tumben kamu pulang sekolah langsung kesini?" tanya ibu Nay heran

Nay berdecak pelan "sesekali mah. Oh ya , ini temen aku !" Ucap Nay memperkenalkan Rafsan kepada ibunya

Kenapa rasanya sangat sakit jika aku menyebutnya teman!? batin Nay

"Hallo Tante, aku Rafsan Alvarendra , panggil saja Rafsan. Salam kenal Tante!" Ucap Rafsan sembari mencium tangan ibu Nay

Ibu Nay melihat ke arah Rafsan dari atas sampai bawahnya lalu menatap ke arah anaknya "beneran nih cuman temen? " sebuah candaan untuk Nay dan Rafsan

Nay dan Rafsan terkejut secara bersamaan dan mengucapkan kalimat berbeda secara bersamaan

"MAMA!"

"Bukan Tante!"

Ibu Nay terkekeh "mama becanda loh "

Doain aja mah agar bisa bersama!. Batin Nay lagi.

Nay mendengus keras lalu Rafsan hanya tersenyum kaku.

"Oh ya ,maaf Nay. Gue gabisa lama lama disini, gue mau pesen kue dulu abis itu gue langsung balik ya. Papa gue udh nungguin." ucap Rafsan

"Ah ya gapapa!"

CRUSH [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang