Bonus Chapter

76 6 1
                                    

Hari demi hari, bahkan tahun sudah terus menerus berganti. Yoongi masih saja merenungi hatinya yang terasa hampa menunggu kehadiran gadis itu untuk kembali. Sudah masuk tahun ke 5 ia menunggu setelah perpisahan itu. Sempat hilang harapan bahkan menyerah namun ia kembali menunggu dan menunggu.

dengan pandangan yang fokus menatap ke arah luar jendela, dihalangi beberapa gedung gedung bertingkat dan beberapa atap perumahan yang terlihat kecil dari tempatnya berdiri

tok tok tok

'ya, masuk' ucap Yoongi kemudian sedikit merapihkan tuxedonya.

'mohon maaf pak, client kerjasama untuk saham perusahaan kita sudah datang' ucap gadis dengan setelan rapih dan rambut yang di biarkan terurai.

'baik, kalau begitu tolong siapkan ruang meeting sekarang. saya akan temui dia disana' ucap Yoongi

'baik pak, saya permisi' ucap gadis itu.

gadis itu keluar setelah Yoongi memperintahkannya.

Yoongi membuang nafasnya kasar sebelum akhirnya ia berjalan keluar dari ruangannya menuju ruang meeting yang dimintanya kepada sekretaris pribadinya.




'client sudah ada didalam pak' ucap sekretarisnya didepan ruangan meeting.

'saya hanya ingin berbicara berdua saja, jadi tolong jangan izinkan siapapun masuk tanpa izin saya' ucap Yoongi

'baik pak'

Yoongi kemudian mendorong pintu untuk masuk kedalam ruangan, namun baru saja dirinya masuk tiba tiba

bug

'astaga!' pekik seseorang yang tampak terkejut.

Yoongi juga ikut terkejut ketika ia melihat seorang anak kecil yang baru saja menabraknya.

Bagaimana bisa ada seorang anak kecil didalam ruangan meeting? apa client nya sudah gila membawa anak kecil kedalam pertemuan mereka?! batin Yoongi

'mommy..' ucap anak laki laki itu berlari menuju arah perempuan di sebrang yang segera menunduk dan memohon maaf pada Yoongi

'saya mohon maaf atas kecerobohannya, maaf juga saya harus membawanya ikut kemari karena tidak ada yang bisa menjaganya dirumah' ucap perempuan itu sambil menunduk.

tapi yang membuat Yoongi dua kali lebih terkejut adalah ketika mendengar suara perempuan yang sangat familiar di telinganya.

dan benar saja dugaannya, ketika perempuan itu mengangkat kepalanya. Yoongi dibuat terkejut lagi dan lagi.
begitu juga perempuan itu yang kini ikut terkejut dan tak sengaja mata mereka berdua saling bertemu.

'Yn?' ucap Yoongi mendahului

'k-kau?' gadis itu membelalakan matanya, terkejut bukan main ketika manik mata mereka yang sudah lama tak bertemu kini saling beradu.

mata Yoongi kemudian beralih menatap ke arah anak laki laki yang tengah memeluk kedua kaki Yn.

'kau apa kabar?' tanya Yoongi dengan nada sedikit bergetar. entah mengapa hatinya terasa hancur saat melihat anak laki laki yang sedang memeluk gadis itu, namun ia tetap mencoba bersikap sebaik mungkin sembari memberi senyuman palsu. ia tak ingin menanyakan hal yang ada dipikirannya.

'b-baik, jadi kau pemilik perusahaan ini?' tanya Yn berusaha mengalihkan topik pembicaraan

'eum.. ya' ucap Yoongi

Wrong Feeling | YOONMIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang