© Reincarnation Naruto In The World Of One Piece

Pertemuan.

Terlihat laki-laki bertopi jerami dan laki-laki berhidung panjang sedang memancing, itu adalah Luffy dan Usopp. Tiba-tiba suara perut Luffy berbunyi.

"Haah, aku lapar. Seperti nya kita takkan bisa menangkap satu ikan pun." Keluh Luffy.

"Luffy! Alasan kita gagal mendapat ikan itu karna kau memakan semua umpan nya. Tanpa umpan kita tak kan bisa mendapat satu ekor ikan pun." Teriak Usopp galak.

"Kau juga ikut makan kan?!"

"Aku hanya makan sedikit!"

"Tetap saja! Ah, andai ada Naru di sini. Dia pasti bisa menangkap kan ku ikan yang banyaaakk." Ucap Luffy sambil membayangkan masa-masa Naru yang mengambil ikan untuk nya.

Usopp memandang Luffy bingung. "Siapa itu Naru?" Tanya Usopp.

***

Hachim!

Naru menggosok hidung nya. "Seperti nya ada yang membicarakan ku."

***

"Are? Apa aku belum memberitahu mu? Naru itu kru ku." Ujar Luffy santai. Usopp mengedip kan mata nya beberapa kali, mencerna ucapan Luffy.

"Heeee??? Usooo! Kenapa aku tidak tau? Sejak kapan? Kenapa aku tidak pernah bertemu dengan nya?" Tanya Usopp beruntun.

Luffy hanya memandang laut dengan wajah di tekuk. Bodo amat sama pertanyaan Usopp, dia sangat lapar!

"Hoi, jawab aku!" Teriak Usopp garang.

"Luffy-san, Usopp-san apa kalian berhasil menangkap-" Ucap Vivi sambil menghampiri mereka berdua, namun terhenti saat melihat Karu di jadikan umpan oleh Luffy dan Usopp.

"Karu!"

"Mungkin dengan ini kita akan dapat hiu!" Ucap Luffy.

"Tidak, kita harus dapat yang lebih besar dari hiu!" Sahut Usopp dengan semangat.

"Kalian berdua-" Vivi memegang kepala mereka berdua.

Duag!

"KARU ITU BUKAN UMPAN!" Teriak Vivi garang sambil menjedug kan kepala mereka berdua.

"Ittai." Ringis Luffy dan Usopp.

•••

Sudah 2 minggu lebih Naru berada di kapalnya, padahal dia ingin sekali berhenti di pulau-pulau terlebih dahulu tapi dia ingin cepat-cepat berpetualang dengan Luffy dan teman-teman nya. Eh? Boleh kan dia menyebut kru Luffy itu teman nya?

Terkadang, dia akan menggunakan jurus angin nya untuk menambah kecepatan kapal nya agar bisa segera bertemu Luffy.

Mata Naru berbinar melihat sebuah pulau dan dia bisa merasakan aura Luffy ada di sana. Aura Luffy terasa lebih kuat dari yang terakhir ia rasakan, Naru menyukai aura Luffy, terasa begitu hangat. Apalagi dengan aura yang lebih kuat ini, rasanya sangat nyaman dan aman.

Naru tersenyum lebar, "Yahooo! Akhirnya aku akan berpetualangan!" Pekik nya senang.

Naru berjalan ke belakang kapal dan tangan nya membuat segel.