Bab:1 # Awal 2018

27 4 0
                                    

"Andai malam itu mimpi,apa bisa aku melupakan semua kejadian yang barusan aja terjadi?"

.....

"Sosok orang yang datang lalu pergi, Pertemuannya singkat karena ia Datang Lalu pergi ,lagi² 0_0"

[ AWAL 2018 ]

Bertepatan pada malam tahun baru 2018 , Seorang gadis bernama Senja duduk di jendela kamarnya di atas (Flor 2) .Menatap luar jendela yang sangat ramai ,melihat semua orang bersenang²,tertawa bersama ,sedangkan ia sendiri,tanpa keluarga yang biasanya ada di sisinya,Entah mengapa baginya semua telah hilang hingga membuat pikirannnya berhasil merasakan sakit yang begitu dalam kesepian.

Gadis itu masih saja melamun dan bingung ingin berbuat apa,Beranjak dari tempat ia menuruni tangga dan memutuskan keluar rumah dan melewati beberapa gerombolan orang²

Ada yang menikmati waktu bersama membakar jagung ,ayam atau makanan lainnya,,,ada yang ngerumpi menghabiskan cerita di akhir tahun 2017,Dan dari sisi lain, di atas balkon rumah tetangga ia melihat beberapa keluarga bediri di atas balkon tersebut sambil melihat kembang api,,,dst

Kembang api sungguh berwarna saat ia melihat keatas,orange,merah,biru,dll...warna²itu sangat indah

Ia memutuskan ingin jauh dari keramaian dan pergi ketempat yang tidak terlalu berisik .

Saat berjalan ia memdengar seseorang memanggil namanya " Senja,,,SELLY!"

Dan itu membuat Gadis itu menoleh kebelakang,seorang Lelaki berlari dan berhenti di belakang nya

"Lo Senja kan?" Sapa lelaki itu yang entah dari mana asalnya

"Em" gadis itu masih bingung dan mengangguk anggukkan kepalanya pelan dan tersenyum tipis

"Senja,,Lo sendirian?" tanya lelaki itu sambil menatap serius gadis itu

Gadis itu pun mengangguk angguk dan melihat ke bawah karena canggung

"Yaudah,Lo mau ikut gue ke suatu tempat ga?"

Gadis itu agak terkejut,tetapi kejutan itu menghilang setelah mereka berjalan

"Tenang,gue ga akan ngapa ngapain lo"

Gadis itu terus menghadap ke bawah,suasana semakin jauh dari kembang api dan keramaian ( semakin sepi )

Gadis itu terus menunduk dan karena tak tau jika lelaki itu berhenti secara tiba²dan menabraknya hingga dirinya sendiri yang jatuh

"Aww-" Lelaki itu langsung menutup mulut gadis itu dengan tangan kanannya dan berbisik

"Jangan berisik,gue denger suara aneh disini" Ucap lelaki itu

Gadis itu mengangguk angguk dan mulai merasakan tubuhnya yang bergetar,karena sudah terlalu jauh dari keramaian ,ditambah lagi gelap.

Baru tersadar lelaki itu mengatakan bahwa mereka sudah berada di taman tua yang mulai melumuti tempat itu

Suara semakin dekat..lelaki itu menarik lengan gadis itu dan mendorongnya untuk mengumpat di belakang kursi taman itu

Mereka terjebak...seperti yang senja lihat,pandangan lelaki itu melihat kanan dan kiri dari lubang²kursi kayu itu

berharap tidak menemukan mereka yang bersembunyi

Senja yakin,lelaki itu mempunyai sebuah indra rahasia

Senja pikir lelaki itu bercanda dan mulai membuatnya tertawa tetapi seketika lelaki itu menghadap keatas dan gadis itu,mendapati sebuah cahaya senter di langit²

Gadis itu mulai tertelan takut..

"Lo tunggu di sini,jangan kemana²,kalo gua ga balik,pastiin lo pulang sendiri" seolah olah lelaki itu akan pergi dan tak kembali lagi,seperti sebuah pilihan.

"Gua..boleh tutup mata lo ?" tanya lelaki itu dengan menatap serius gadis di sampingnya itu

Pantas senja terkejut,karena baru pertama kali seperti memasuki rawa bahaya dan di tinggalkan oleh seseorang jauh dari dirinya walau sebenarnya itu terjadi selama keluarga nya sibuk dengan kepentingan masing²

"Nama gue Sandra !" Tatapan lelaki itu semakin dekat dan sela² cahaya dari bulan membuat jelas pupil lelaki itu seperti bewarna biru yang sebagian sisi bawahnya yang bewarna kehitaman,dan menjadi gelap

Gadis itu mengangguk angguk dan sandra menutup matanya dengan kain yang di balut di leher gadis itu

Menyuruhnya diam dan tidak bergerak saat ada seseorang mendekati tempat nya

"Tapi ~~~~~~" suara itu datang dari gadis itu dengan suara yang agak tercekat di tenggorkkan dengan nafas memburu

"Aku,,,takut gelap~" Sambungnya

Sandra menatap kosong senja yang menggit bawah bibirnya sehingga tak menimbulkan suara isakan yang mulai bergetar

"Tenang Sel" Ucap sandra menepuk punggung senja saat itu

Sandra pergi keluar sekitar 2-3 menit ia mendengar suara pukulan yang keras seperti suara lempar pukulan dari atas tebing

Dan itu membuat senja semakin ketakutan...

Dan kemudian 5..10...15-20 menit membuatnya lama menunggu selama itu

Kemudian membuka ikatan di matanya tadi

,,Sepi rasanya,suara Kembang api yang semakin menjadi²,ia berdiri dan melihat kebawah karena ia takut melihat ke depan,samping atau belakang

Lelaki itu benar²hilang,entah mengapa ia Merasa lebih kehilangan dirinya dari pada keluarganya

Lamunan yang cukup lama ...datang beberapa orang dan Agnes menangis saat mendapati anaknya kembali kepelukannya...

*****

Pagi ini senja terbangun pagi sekali,dan membuka jendela kamarnya selebar mungkin ia melihat agnes yang membuka pintu kamar nya dengan membawa susu dan roti

"Sayang,kamu tadi malam kemana,hm?,mama bingung cari kamu loh,liat kamu ga ada di rumah,tumben malam tahun baru kemarin kamu keluar sendiri,biasanya di rumah aja nungguin abang atau mama pulang" elus agnes kepala anaknya dengan penuh sayang dengan memeluknya seperti tak ingin kehilangan lagi

.....

Senja memasuki kamarmandi dan melihat baju yang ia pakai semalam,ia melihat sebuah kilauan dari kantungnya

Ternyata,sebuah kalung yang sangat cantik,Gadis itu tersenyum lebar dan menggenggamnya dengan erat dan masuk  ke pelukan dada dengan senang, ada lambang "_S_"di kalung itu mungkin itu huruf namanya yang di awali s atau,,lelaki itu?

Namanya juga Sandra, ( Seingatnya )

*****

Gimana Untuk Malam tahun baru?
Ada pesan untuk;

SANDRA BEERTY

SENJA SELLYN ALDARTA

AGNES LIFIA AURELYN

Senja [ Tentang Dendam ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang