"Tak apa jimin aku baik baik saja" ujar seokjin terseyum
"Kau serius" tanya jimin lagi
"Ya jiminie" ujar seokjin kelewat santai
Hari demi hari bulan demi bulan telah berganti, dan sekarang usia kandungan jin sudah memasuki bulan ke 7.
Seokjin yg awal nya tidak menginginkan bayi yg ia kadung sekarang sudah berubah, ia mulai menerima bayi tersebut dan bahkan sekarang ia lah yg paling semangat menanti kelahiran sangat bayi.
Seperti sekarang pasangan yg sebentar lagi akan menyandang status larang tua tengah berbelanja keperluan bayi mereka di sebuah mall.
"Tidak aku ingin yg ini" kekeh seokjin
"Tapi sayang baju itu berwarna pink, masa anak kita laki-laki kau pakaian baju berwarna pink" ujar namjoon yg sudah kewalahan pasal nya dari tadi Seokjin terus memilih perlengkapan bayi mereka tapi harus berwarna pink sedang anak yg sedang Seokjin kandung berjenis kelamin laki-laki.
"Memang nya kenapa?? aku saja laki-laki suka warna pink" ujar Seokjin tak mau kalah
"Tapi aku ingin ia jadi pihak atas seperti diriku bukan pihak bawah seperti dirimu" ujar namjoon
"Pokoknya aku tidak mau tau semua peralatan bayi kita harus berwarna pink, walaupun nanti dia jadi pihak atas titik" ujar Seokjin
"Hahhhh" namjoon menghela nafas pasrah
Ia tidak mau jika istri tercinta nya marah, jika istri nya ini marah suah di pasti kan dia akan mengomel sepanjang hari seperti rapper.
"Bagaimana??" tanya Seokjin pada namjoon
"Baiklah baiklah, ini demi istri tercinta ku" ujar namjoon terseyum hingga menampilkan dimple nya
"Yeayy, terimakasih daddy" girang Seokjin sambil memeluk tubuh besar namjoon
"Sama-sama" balas namjoon membalas pelukan Seokjin
Skip....
Setelah berkeliling mall untuk membeli peralatan bayi kini mereka tengah menikmati makanan, karna Seokjin mengeluh lapar padahal tadi sebelum berangkat seokjin sudah menghabiskan 2 porsi ramyeon.
"Kau tidak ingin makan?" tanya Seokjin yg tengah memakan makanan nya.
Namjoon mengeleng.
"Kenapaww" ujar seokjin dengan mulut penuh makanan
"Kau tau aku tidak suka seafood" ujar seokjin
"Tapiww ini enakan" ujar seokjin kembali
"Hey jika sedang makan tidak boleh bicara nanti kau tersedak" ujar namjoon memperingati
Dan seokjin hanya terseyum polos.
Di tengah keharmonisan mereka tiba-tiba ada seseorang yg memanggil namjoon.
"Hai namjoon"??
sontak mereka menoleh ke sumber suara.
"Jeonghan" gumam namjoon
"Apakabar namjoon, sudah lama kita tidak bertemu" tanya jeonghan dengan seyum manis nya
"Aku baik baik saja" jawab namjoon seadanya
"Ouh kau bersama murid mu yahh" ujar jeonghan melirik pada Seokjin
Seokjin yg mendengar kata-kata jeonghan tersebut sedikit sakit hati.
"Iya dia murid ku sekaligus istri ku" ujar namjoon yg melihat taut wajah seokjin menjadi sendu
"Kau serius namjoon, kau menikahi bocah di bawah umur seperti dia" ujar jeonghan dengan raut wajah tak suka
KAMU SEDANG MEMBACA
MY TEACHER-NAMJIN 18+ ⚠⚠🔞🔞
أدب الهواةKim Namjoon seorang guru sekaligus suami dari Kim Seokjin istri nya. Namjoon menjadi guru di sekolahan Seokjin hanya semata-mata untuk melihat sang istri lebih sering. Selain berprofesi sebagai guru namjoon pun seorang CEO di salah satu perusahaan...