Chap 9 || Pandora's Box; Puzzle Piece -Part 1

3.1K 324 89
                                    

The Way to Get A Baby

BxB, Ageswitch, Medical, Romance, Fantasi, M-preg

Mohon tidak salah lapak! Ini ff Jaedo!!!

Umur sengaja diacak sesuai kebutuhan!







Sudah sebulan berlalu sejak Doyoung memulai lagi program hamilnya. Hubungannya dengan Jaehyun juga semakin terlihat mesra. Meski kadang keduanya masih menyangkal, tapi orang-orang disekitar mereka jelas paham hal tersebut. Kemajuan hubungan keduanya malah disambut baik oleh semua sahabat, saudara maupun orang tua Jaehyun.

Sesuai saran Dokter Tiffany dan tentu desakan sang Eomma, dan pastinya juga Jaehyun sendiri sebagai Direktur Utama, sejak Doyoung kembali bekerja, Dokter Pediatri itu tak diperbolehkan menangani banyak pasien dan tidak boleh berjaga malam apalagi sampai berkeliaran di UGD. Bahkan sekarang, Doyoung harus sudah pulang jika jam sudah menunjukkan waktu 7 malam KST, dengan Jaehyun tentunya.

Doyoung? Semula memang menolak dengan keras, tapi apa daya jika dia bersikeras sendiri sementara harus melawan dokrit dari Dokter Tiffany, Jaejung Eomma, Jaehyun dan tentu para sahabatnya. Pasrah dan patuh pada akhirnya. Dengan begitu juga, banyak waktu luang yang dia miliki sehingga kadang jika mereka tak menemukan Doyoung di ruang kerjanya, pasti si Dokter Kelinci itu berada di ruang bermain pasien Pediatri.

Seperti sekarang, saat jam makan siang usai, Doyoung yang memang tak memiliki kerjaan lagi memutuskan mampir ke ruang bermain Pediatri. Di kedua sakunya penuh dengan camilan seperti permen, coklat maupun lolipop. Ditangannya membawa tas kecil berisi mainan yang memang dijanjikannya pada beberapa anak di sana.

Doyoung memakai handsanitizer di depan pintu lalu masuk ke ruangan penuh warna warni dan benda-benda menggemaskan di sana. Wajahnya tersenyum cerah melihat beberapa pasiennya disana.

"Eunbyul-ah~.... Minsoo-ya~.... Hana-ya~...... Hanbinie~...." Doyoung menghampiri mereka dan memeluk mereka satu persatu. Anak-anak itu berlarian menghampiri mereka dan bergantian memeluk dokter manis itu. "Aigoo-aigoo... Bagaimana hari ini? Apa ada yang merasa sakit?" Mereka kompak menggeleng. Doyoung tersenyum lalu merapikan poni Hana yang berantakan.

"Kalian sudah menghabiskan makan siang dan minum obat kan?"

"Ne~" Jawaban kompak mereka mengundang senyum Doyoung.

"Geundae Songsaengnim.... Kapan aku akan pulang? Aku rindu dengan Bona dan Gaeun." Doyoung menatap bocah perempuan dengan beanie putih dikepalanya. Dokter Pediatri itu tersenyum sambil mengelus sayang pipi Eunbyul yang semakin tirus.

"Nanti... Nanti saat Eunbyul sudah sembuh dan tidak sakit lagi." Bocal bernama Eunbyul itu menunduk dengan bibir mengerucut.

Hati Doyoung sedih, Eunbyul mengidap kanker hati dan sedang tahap menunggu donor. Meski bisa beraktivitas, tapi dia mudah drop saat lelah dan salah makan.

Doyoung meraih saku snelli-nya. "Ttara! Lihat, apa yang Saem bawa!" Dia membuka genggaman di kedua tangannya. Coklat dan permen.

"Woah! Coklat! Permen!" Mereka bersorak dan segera berebut mengambil dua jenis camilan itu. Doyoung tersenyum.

"Saem memperbolehkan kalian memakannya, asal...."

"Sikat gigi sebelum tidur!!!" Mereka kompak menjawab. Doyoung tertawa. Diusapnya sayang surai mereka.

Saat mereka asik bermain dengan Doyoung, suara ketukan pintu ruangan itu terdengar. Doyoung menoleh. Dokter Pediatri itu tersenyum melihat sang suami berdiri menyender pada pintu dengan senyum berdimple-nya. Doyoung menyudahi acara bermainnya dengan pasien-pasiennya itu dan berdiri menghampiri Jaehyun.

The Way to Get A Baby || JAEDOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang